Network
JURNAL MEDAN - Sebuah video beredar di Youtube yang menarasikan Rocky Gerung ditangkap polisi atas dugaan penghinaan terhadap Presiden. Berikut fakta dan kebenarannya.
Dalam video tersebut, ROcky Gerung ditangkap lantaran menyebut Presiden Jokowi ketagihan dengan pujian.
Video tersebut diunggah oleh Channel PENA ISTANA di Youtube dengan judul 'BERITA HARI INI ~ ROCKY GERUNG SEBUT PRESIDEN KETAGIHAN PUJIAN ! AKHIRNYA DISIKAPI TEGAS APARAT!" Jumat, 3 September 2021.
Untuk memperkuat narasinya, Channel PENA ISTANA membuat tumbnail yang tidak kalah menghebohkan dengan gambar editing yang memperlihatkan Rocky Gerung yang telah diborgol kedua tangannya dan di giring masuk ke dalam kantor Kepolisian dengan pengawalan ketat.
Baca Juga: Terpopuler: Pendeta Saifuddin Ibrahim Sebut Dibalik Penistaan Agama Muhammad Kace Ada Kekuatan Besar
Tumbnail video tersebut diberi judul "KETERLALUAN*, ROCKY KEMBALI BERULAH. MENYEBUT PRESIDEN JOKOWI KETAGIHAN PUJIAN,"
Dalam video dengan durasi 10 menit tersebut, berisi cuplikan pernyataan-pernyataan Rocky Gerung yang menanggapi banyaknya pujian terhadap Presiden Jokowi.
"Itu seperti satu keluarga, saling memuji itu. Bapaknya muji anaknya, anaknya muji ibunya, ibunya muji bapaknya, gitu," kata Rocky Gerung dalam cuplikan video itu.
"Jadi ngapain itu puji-puji, Presiden Jokowi nggak punya kuping lain. Kupingnya hanya dipakai untuk mendengar pujian. Dia nggak punya alat lain untuk mengetahui yang sebenarnya," sambungnya.
