JURNAL MEDAN - Aktris senior Mieke Widjaja atau Mieke Wijaya berjuang melawan kanker dan diabetes sebelum wafat pada Selasa malam 3 Mei 2022 atau 2 Syawal 1443 H.
Hal ini diungkapkan, Nia Zulkarnaen, putri Mieke Wijaya yang mengatakan selama bulan puasa Ramadhan ibunya dirawat di RSPAD Gatot Soebroto karena kanker dan diabetes.
Mieke Widjaja dirawat di RSPAD Gatot Soebroto secara intensif. Ia berjuang maksimal melawan kanker dan diabetes yang dideritanya sejak lama.
"Sempat sakit satu bulan, dirawat di rumah sakit selama bulan puasa," ujar Nia kepada wartawan.
Mieke Wijaya wafat pada pukul 19.30 WIB di Jakarta pada usia 82 tahun. Mieke merupakan istri dari aktor Dicky Zulkarnaen yang wafat 10 Maret 1995.
Nia Zulkarnaen mengatakan ibunya Mieke Wijaya akan dimakamkan satu liang lahat dengan sang ayah Dicky Zulkarnaen.
"Itu permintaan papa," kata Nia.
Baca Juga: BREAKING NEWS, Mieke Widjaja Meninggal Dunia, Aktris Senior yang Merupakan Ibunda Nia Zulkarnaen
Rencananya, Mieke Wijaya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir setelah sholat Zuhur pada Rabu 4 Mei 2022.
Lahir 17 Maret 1939 di Bandung, karier Mieke Wijaya sebagai aktris dikenal masyarakat tanah air sejak pertengahan 1950-an.
Tahun 1967 Mieke Wiejaya meraih penghargaan sebagai artis terbaik di Festival Film Indonesia lewat film Gadis Berkerudung Putih.
Tahun 1975 Mieke Wiejaya juga meraih penghargaan sebagai pemeran pendukung wanita terbaik di film Ranjang Pengantin.
Baca Juga: Bacaan Surat Yasin untuk Ziarah Kubur di Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran
Tahun 1981 Mieke Wiejaya kembali meraih penghargaan sebagai artis terbaik di Festival Film Indonesia lewat film Kembang Semusim.
Di tahun 1980-an Mieke Widjaja sukses memerankan karakter Bu Broto lewat serial Losmen yang tayang di TVRI.
Mieke Widjaja sebelumnya dikenal sebagai wanita judes di film Tiga Dara (1957). Karakter itu melekat dalam dirinya selama hampir tiga dekade.
Namun Mieke Widjaja sukses menghilangkan kesan judes saat ia memerankan Bu Broto, wanita ramah dan keibuan yang disukai penonton.
Baca Juga: Jalan Menuju Pantai Binasi Sumut Dipadati Wisatawan Hingga Menimbulkan Kemacetan Sejumlah Ruas Jalan
Losmen Bu Broto TVRI hadir di tahun 1980-an menceritakan tentang kehidupan sehari-hari keluarga Broto yang mengelola sebuah losmen.
Losmen diciptakan, ditulis, dan disutradarai pasangan Tatiek Maliyati dan Wahyu Sihombing.
Losmen dikenal sebagai film seri yang menyuguhkan cerita menarik dengan akting berkualitas.
Setiap episode menampilkan cerita memikat dan membumi. Losmen sangat relevan dengan kondisi masyarakat Indonesia pada masa itu.
Baca Juga: Hukum Menggabungkan Puasa Syawal dengan Puasa Senin Kamis
Apalagi nuansa Jawa yang sangat kental sehingga karakter Bu Broto disukai penonton sebagai pengelola Losmen.
Losmen menghadirkan musik gamelan, penggunaan bahasa Jawa, serta pakaian dan setting losmen khas Jawa, membuat suasana terasa nyaman dan tenang. ***