JURNAL MEDAN - Berapa kisaran pendapatan Devy Anastasia, finalis MasterChef Indonesia season 9 yang terciduk memiliki akun OnlyFans?
Sejak kabar ini merebak di media sosial pada Senin 4 Juli 2022, link OnlyFans milik Devy Anastasia pun jadi buruan warganet.
Publik dibikin penasaran. Konten seperti apa yang dibikin Devy Anastasia MasterChef di platform OnlyFans yang meledak ketika pandemi Covid di tahun 2020.
Baca Juga: Heboh Karena OnlyFans, Devy Anastasia MasterChef Ternyata Posting 6 Konten di Situs Tersebut
Seperti diketahui, OnlyFans telah menetapkan harga berlangganan minimum $4,99 per bulan (Rp75 ribu) dan maksimum $49,99 per bulan (Rp750 ribu).
Kreator seperti Devy Anastasia MasterChef juga dapat mengenakan biaya minimal $5 untuk tips atau pesan pribadi (direct message/DM) berbayar.
Tips atau DM ini dapat meningkatkan penghasilan secara signifikan bagi para konten kreator yang memiliki basis pelanggan besar dan setia.
"Perkiraan penghasilan Anda sangat bergantung pada kualitas dan kuantitas konten yang Anda unggah," tulis OnlyFans dalam penjelasan di situsnya.
Baca Juga: Siapa Devy Anastasia? Apa Usahanya? Simak Profil Terbarunya Disini!
Semakin banyak kreator memposting, maka semakin banyak insentif bagi penggemar untuk berlangganan (dan tetap berlangganan) ke profil kreator/pemilik akun.
OnlyFans menjadi solusi bagi banyak pekerja seksual online. Platform berbasis langganan (subscribers) ini menjadi lahan baru.
Tidak saja bagi pekerja seks online, tapi juga bagi artis, para penghibur, hingga musisi dan profesi lainnya untuk dapat memonetisasi pengaruh mereka di OnlyFans.
Konten yang Bocor
Berdasarkan penelusuran di Twitter, beberapa konten Devy Anastasia yang bocor di ternyata di luar dugaan warganet.
Dan benar saja, beberapa foto dan video konten Devy di OnlyFans berupa resep memasak.
Ada warganet merasa kena prank karena mengira konten pornografi. Hingga kini Devy tidak berbicara mengenai hal ini ke publik.
OnlyFans memang beda ketimbang platform lain seperti Instagram, YouTube, atau TikTok.
Jarang ada orang yang bisa mengumpulkan ribuan atau jutaan pelanggan/pengikut segera setelah mendaftar. OnlyFans malah sebaliknya.
Seseorang harus menghasilkan konten berkualitas secara konsisten selama berminggu-minggu, terkadang berbulan-bulan sebelum akun mereka menjadi menguntungkan.
Monica Huldt alias "Miss_Swedish_Bella" tercatat sebagai salah satu pembuat konten berpenghasilan tertinggi di OnlyFans.
Huldt mengenakan biaya $6,50 untuk langganan bulanan dan biaya yang lebih besar untuk pekerjaan yang ditugaskan yang dikirim melalui pesan pribadi/DM.
Menurut Business Insider, Huldt mengumpulkan lebih dari 1100 pelanggan dan menghasilkan lebih dari $100 ribu setahun di OnlyFans pada Maret 2021.
Meskipun sudah memiliki banyak pengikut Instagram sebelum bergabung OnlyFans, Huldt mengatakan ia bekerja di platform itu 7 hari seminggu untuk mendapatkan penghasilan 6 digit.
"Saya tidak akan pernah menyarankan seseorang melakukannya jika mereka hanya ingin melakukannya seperti dua hari seminggu atau sesuatu," katanya dilansir Complex.
"Ini bukan pekerjaan paruh waktu. Anda tidak akan menghasilkan cukup uang jika berpikir seperti itu," ujarnya.
Setelah pandemi atau di awal tahun 2022, OnlyFans dikabarkan mencari pendanaan yang nilainya lebih dari $ 1 miliar.
Menurut Bloomberg, OnlyFans bisa saja menjadi situs yang lebih umum dan tidak hanya dikenal karena konten seksual secara eksplisit.***