JURNAL MEDAN - Abdi ngaku diserang secara personal dan pilih tidak mau balik ke MasterChef Indonesia Season 10 lagi.
Bukan hanya karena gagal di challenge labu, tapi ternyata Abdi mengatakan dia juga mendapat serangan secara personal.
Hal ini diungkapkan Abdi melalui vlog pribadinya yang menceritakan suasana terakhir di galeri MasterChef Indonesia Season 10.
Saat itu peserta white apron kedatangan 6 orang peserta Black Team untuk kembali merebutkan posisi aman.
Di sana ada Sen yang mengatakan dia akan merebut apron Abdi agar Abdi bisa cepat keluar.
Dia ingin mengalahkan Abdi agar Abdi cepat pulang lantaran penyakitan.
"Saya pingin banget untuk ngalahin Abdi karna biar dia cepat pulang. Supaya dia bisa beristirahat dengan tenang," kata Sen.
Menanggapi ucapan Sen, Abdi mengaku tidak terimimtidasi sama sekali karena dia belum pernah tereliminasi.
Baca Juga: Profil Ling Ling, Tunangan Richard Eliezer yang Setia Menunggu untuk Dinikahi
"Di antara Black Team saya tidak terintimidasi sama sekali. Buktinya dengan saya kondisi seperti ini saya ga pernah tereliminasi," ucap Abdi.
Dia juga agak tersinggung mendengar Sen menyinggung masalah dirinya yang sedang sakit.
"Orang penyakitan yang dibilang Sensen ga pernah tereliminasi ya itu harus tau itu," kata Abdi.
Kemudian Sen mengatakan jika dia sangat berambisi mengambil apron putih dari King Abdi.
"Saya sangat yakin bisa kembali lagi ke galeri untuk bisa mengambil apronnya King Abdi," ujar Sen.
Rupanya ini mejadi salah satu faktor tereliminasinya Abdi di MasterChef Indonesia karena mentalnya down mendapat serangan tersebut.
Meski begitu, pada saat keluar dari MasterChef Indonesia Season 10, Abdi telah memaafkan semuanya.
Termasuk Sen yang mengatai penyakitnya sebagai alasan terbaik untuk tereliminasi.
Memang Abdi mengaku mengalami penyakit komplikasi yaitu kakinya bengkak.
Dan dia harus minum obat selama berada di karantina untuk bisa bertahan berkompetisi di galeri MasterChef Indonesia Season 10.
"Aku pas keluar, aku memaafkan semua. Aku ngak peduli black team, white apron aku bilang kalian itu sodara saya. Termasuk aku rangkul Sensen dan semuanya," kata Abdi.
"Aku diserang secara personal gapapa aku sakit hati memang, tapi ngak akan dendam. Aku cuma setelah itu dia tak kasih tahu jangan menyerang secara pribadi ke kontesan yang lain," kata Abdi. ***