JURNAL MEDAN - Komika Ernest Prakasa dan Kemal Palevi meminta KPI untuk segera memboikot Saipul Jamil dari acara TV.
Ernest Prakasa dan Kemal Palevi berharap KPI melarang pihak TV untuk menayangkan Saipul Jamil selaku mantan Napi kasus pencabulan anak di bawah umur (pedophilia).
Terlebih pasca bebas, Saipul Jamil disambut seperti seorang pahlawan yang dipakaikan kalung bunga di acara TV.
Baca Juga: Singgung Amanda Manopo, Warganet Bandingkan Tuan Muda dan Aldebaran di 'Terpaksa Menikahi Tuan Muda'
Berikut ini komentar Ernest Prakasa dan Kemal Palevi yang komplain kepada KPI karena tak melarang TV untuk tidak menayangkan atau menyajikan Saipul Jamil di layar kaca.
1. Ernest Prakasa Cium Aroma Busuk
Ernest Prakasa mengatakan, kehadiran Saipul Jamil di TV telah mengeluarkan aroma bau busuk di dunia hiburan.
"Bau busuk apa yang menyengat ini? Oh ternyata bau bangkai dari matinya nurani stasiun TV yang memperlakukan mantan napi pelecehan seksual bagaikan pahlawan," tulis cuitan Ernest Prakasa dalam akun Twitter pribadinya @ernestprakasa dikutip Jurnal Medan, Minggu, 5 September 2021.
Baca Juga: Siapa Orang yang Pertama Kali Mendengar Tiupan Sangkakala? Ini Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah