JURNAL MEDAN - Aktor Shah Rukh Khan (SRK) terancam kehilangan pendapatan iklan Rp724 Miliar gara-gara kasus narkoba yang menjerat anaknya, Aryan Khan.
Dilansir dari laman Firstpost, iklan-iklan yang dibintangi oleh Shah Rukh Khan diberhentikan sementara waktu karena ia sedang menghadapi kasus anaknya.
Menurut Duff & Phelps Celebrity Brand Valuation Study 2020, Shah Rukh Khan terancam kehilangan pendapatan iklan mencapai USD 51,1 juta dollar AS atau sekitar Rp724 miliar.
Shah Rukh Khan dikenal sebagai raja iklan paling 'dicintai' banyak produk di India. Kini, banyak perusahan iklan yang sengaja menghentikan iklan produk yang dibintangi Shah Rukh Khan.
"Shah Rukh adalah salah satu Human Brand yang paling dicintai di India. Kasus narkoba kapal pesiar telah mempengaruhinya untuk sementara," kata Kepala Mentor Institute of Human Brands, Sandeep Goyal.
"Tetapi itu tidak mengurangi popularitasnya yang luar biasa dengan massa... tidak mengherankan jika Shah Rukh Khan akan kembali beredar," ujarnya.
Eksekutif senior lainnya di sebuah perusahaan periklanan mengatakan, merek yang memanfaatkan nama Shah Rukh Khan pada dasarnya memiliki banyak keuntungan.