SINOPSIS MARDAANI: Keberanian Rani Mukerji Bongkar Sindikat Perdagangan Anak dan Narkoba di Mumbai

- 20 November 2021, 23:43 WIB
SINOPSIS MARDAANI: Keberanian Rani Mukerji Bongkar Sindikat Perdagangan Anak dan Narkoba di Mumbai
SINOPSIS MARDAANI: Keberanian Rani Mukerji Bongkar Sindikat Perdagangan Anak dan Narkoba di Mumbai /Instagram @antv_official/


JURNAL MEDAN - Film Mega Bollywood Mardaani akan tayang di ANTV, Minggu 21 November 2021 pukul 07.00 WIB.

Mardaani diperankan oleh aktris cantik Rani Mukerji yang bongkar Sindikat Perdagangan Anak dan Narkoba.

Rani Mukerji berperan sebagai Shivani Shivaji Roy, seorang perwira atau Inspektur Kepolisian Mumbai.

Film ini terinspirasi dari Meeran Chadha Borwankar seorang anggota dari Layanan Kepolisian India (LKI) dan diproduksi oleh Aditya Chopra dibawah nama Yash Raj Films dengan anggaran sekitar 210 juta.

Baca Juga: Update! Balika Vadhu Hari Ini: Nenek Kalyani Berusaha Jadi Makcomblang, Shiv Mulai Kagum Pada Anandi

Mardaani dirilis secara teatrikal pada 22 Agustus 2014 dan mayoritas kritikus memberikan ulasan positif pada penampilan Mukerji.

Film Mardaani ini beralur pada dunia kotor yang menjalankan bisnis perdagangan anak dan Narkoba.

Karan adalah seorang ketua kartel perdagangan anak dan sekaligus narkoba.

Dalam bisnisnya Karan membuat resah masyarakat di Mumbai. Sebab kelakuannya sangat merugikan orang.

Semua anak gadis orang pada diculik untuk diperdagangkan. Selain itu, bisnis Narkoba pun berlangsung dijalankan juga olehnya.

Baca Juga: 9 Potret Cantik dan Seksi Neha Marda, Sosok Bibi Gehna di Balika Vadhu yang Bikin Kaum Lelaki Tercengang!

Salah seorang anak gadis yang telah karan culik untuk diperdagangkan bernama Pyari yang masih remaja dan seorang anak yatim piatu yang diasuh oleh Shivani.

Hal ini tercium oleh Inspektur Kepolisian Mumbai atas kejadian yang menimpa Pyari dan memburu keberadaan Karan.

Ternyata misi yang dijalankan Shivani, diketahui oleh karan dan memperingatkan bahwa dia tidak terlibat dengan kasus tersebut.

Shivani mencoba melacak dan menginterogasi kawan kawan karan untuk mendapatkan lokasinya.

Kemudian Karan juga tidak tinggal diam, ia menyebarkan isu bahwa suami Inspektur Mumbai ini yang berprofesi sebagai dokter telah menyalahgunakan pekerjaannya.

Baca Juga: Shiv dan Anandi Dijodohkan, Nenek Kalyani dan Bhairon Ribut : Sinopsis Balika Vadhu ANTV Minggu 21 November 20

Ia menuding dokter itu telah menganiaya dan memperkosa seorang pasien wanita yang menyebabkan dikeluarkan dari pekerjaannya.

Karan tidak senang akan tindakan dari seorang Inspektur yang selalu menghalangi bisnisnya, ia lalu memotong salah satu jari Pyari dan mengirimkannya pada Shivani sebagai hadiah pembalasannya.

Hal ini membuat amarah Shivani untuk menangkap karan dengan membuat perangkap baru yakni melibatkan seorang pengedar narkoba Nigeria untuk berpura pura menawarkan kepada Karan dan salah satu rekannya Vakil.

Ketika mereka sedang melakukan transaksi, Shivani langsung mendobrak masuk dengan timnya untuk menagkap basah Karan.

Baca Juga: Anandi 'Sentil' Shiv, Jagdish Cemburu Buta Kepada Gauri, Preview Balika Vadhu ANTV Episode 216

Vakil yang menyadari akan hal itu, langsung menghapus bukti kejahatannya bersama karan dengan menghancurkan kartu sim ponselnya dan lalu melakukan bunuh diri.

Kondisi penangkapan karan kurang beruntung, karena karan pada saat itu sedang tidak berada pada penggrebekan tersebut.

Akhirnya, Shivani melakukan kembali investigasi hingga berhasil menemukan rumah Karan tempat dimana ia dibius oleh ibunya dan kemudian diculik.

Akibat dari bius tersebut, Shivani tidak sadarkan diri dan ia dibawa kesebuah pesta. Disini ia bertemu dengan Pyari yang sudah lama dicarinya.

Baca Juga: Fantastis! Atta Halilintar Dapat Jam Tangan Mewah dari Aurel Hermansyah Sebagai Kado Ulang Tahun ke-27

Shivani yang dengan kondisi terikat tangannya, ia berusaha melepaskan ikatan tersebut. Akhirnya misi berhasil dilakukan dengan membekukan kejahatan Karan dan kawan kawannya.

Untuk lebih lanjutnya, saksikan besok fimnya di ANTV pada hari Minggu, 21 November 2021 pukul 07.00.***

 

Editor: Sunardi Panjaitan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah