Tetapi Jagdish merasa keberatan menjadi asisten Gauri. Apalagi dia harus setiap saat memberi laporan kepada istrinya.
Tak ada pilihan lain, Gauri memperingatkan Jagdish jika mereka harus profesional dalam bekerja dan akan menutupi status mereka.
Sementara itu, Anandi pergi ke rumah Jyoti untuk melihat kondisinya. Di sana Anandi melihat banyak sekali hadiah dibungkus kado.
Ayah Jyoti mencoba menutupi hadiah tersebut. Dan mereka tidak berani menceritakan bahwa Jyoti akan menikah.
Orang tua Jyoti mengatakan bahwa Jyoti saat ini sedang sakit dan beristirahat di dalam kamar.
Anandi pergi ke kamar dan memeriksa kondisi Jyoti. Dia melihat Jyoti menutupi tubuhnya dengan kain. Namun saat itu Anandi melihat ada lukisan mehdi di tangannya.
Anandi menyebut jika mehdi tidak akan berguna untuk meredakan sakit. Tiba-tiba ponsel Anandi berdering dari Shiv.
Shiv meminta Anandi untuk menemaninya ke beberada desa karena dia tidak kenal dengan masyarakat di sana.