Lalu Reno pun segera pulang karena tidak ingin membuat Abhimana semakin membencinya.
Setelah Reno tiba di rumah dan mengemasi pakaiannya, dia pun akan keluar dari tempat tersebut.
Namun Kinanti dan Eyang Martha memohon agar Abhimana menghentikan Reno karena kasihan pada Ana yang saat itu sedang hamil.
Mendengar alasan tersebut, Abhimana pun akhirnya terpaksa mengampuni Reno karena dia memikirkan perasaan Ana.
"Kalau bukan karena istri kamu, saya tidak akan pernah kasih kamu ampun," kata Abhimana.
Kemudian Abhimana pergi ke dalam kamar Nayaka. Di sana dia mengatakan kepada anaknya, agar jangan pernah menyakiti hati perempuan.
"Ingat pesan Papa ya Nak. Kamu jangan pernah menyakiti perasaan perempuan, karena lelaki sejati itu tidak pernah menyakiti hati perempuan," kata Abhimana.***