JURNAL MEDAN - Drama Terpaksa Menikahi Tuan Muda (TMTM) tayang 18 Februari 2022 menceritakan momen langka yang memperlihatkan kekocakan antara menantu vs mertua saat di kantor.
Seperti yang diketahui, Herman yang merasa perusahannya mulai bangkrut dan tidak berkembang, dia pun meminta bantuan Abhimana.
Pada saat itu Pak Herman menemui Abhimana untuk menawarkan menjual perusahaannya.
Namun Abhimana mengatakan bahwa royaltinya 70 : 30 % jika Pak Herman mau menjual perusahaannya.
Mendengar itu, Pak Herman pun merasa keberatan karena dirinya tidak memiliki uang lagi jika harus menjual perusahaan dengan kompesasi murah.
Abhimana tidak mau tahu dengan kesulitan Pak Herman lantaran mertuanya tersebut sudah memiliki banyak hutang.
Dengan demikian Pak Herman menawarkan diri untuk bekerja bersama Abhimana. Jika begitu, perusahaannya akan tetap aman bila dijalanlan bersama.
Menariknya, kekocakan pun terjadi saat Pak Herman memulai hari pertamanya bekerja di perusahaan Abhimana.
Ketika itu Pak Herman diam-diam memakan bekal makan siang Abhimana yang telah dipersiapkan Kinanti.
Sehingga Abhimana marah dan memerintahkan Pak Herman untuk menyiapkan makan siangnya.
Pak Herman pun dengan senang hati menyiapkan masakan nasi goreng untuk Abhimana.
Bahkan Abhimana juga mengerjai Pak Herman dengan meminta disuapi. Tentu Pak Herman kaget karena harus melayani menantunya seperti anak kecil.
Alih-alih menikmati nasi goreng tersebut, ternyata Abhimana dibuat tidak mood karena masakan Pak Herman yang keasinan.
Di momen berikutnya, Pak Herman menemui Abhimana untuk memberi usulan pada pegawai kerja.
Pak Herman ingin Abhimana mempekerjakan wanita-wanita cantik sebagai hiburan di kantor.
Menanggapi hobi playboy mertuanya, tentunya Abhimana sangat setuju dengan dalih mencarikan wanita cantik sebagai asisten Pak Herman.
Lalu Abhimana meminta David mencari asisten yang tepat untuk Pak Herman agar bisa betah bekerja.
Di saat Pak Herman kesenangan menunggu asisten baru, tiba-tiba seorang wanita paruh baya yang centil datang ke ruangan Pal Herman.
Pak Herman pun terkejut dan dia kebingungan dengan pilihan Abhimana yang mencarikan wanita tua sebagai asistennya.
"Ini menantu kenapa sih, kok mencari asisten seperti ini. Apa mata menantu sudah rabun kali ya," kata Pak Herman cemas.***