JURNAL MEDAN - Sinopsis Terpaksa Menikahi Tuan Muda hari ini episode 214 menceritakan Abhimana dan Kinanti bertengkar hebat karena orang ketiga.
Setelah Kinanti ngambek gara-gara masalah sepatu di mobil Abhimana, kini dia pergi ke luar kamar dalam kondisi menangis.
Lalu Abhimana datang menenangkannya sambil bertanya mengapa Kinanti seperti itu.
"Kinan, kamu kenapa sih. Itu bukan seperti yang kamu kira," kata Abhimana.
Namun Kinanti tetap menangis sambil mengatakan kecurigaannya soal sepatu bayi berwarna pink itu.
"Itu sepatu bayi siapa, kenapa bisa berada di mobil mas Abhi. Tapi Mas Abhi ngak mau jelasin ke aku," kata Kinanti.
Abhimana masih saja diam dan tidak menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Sehingga Kinanti terus berpikir buruk.
"Tuh kan Mas Abhi ngak mau jawab. Siapa wanita itu Mas," kata Kinanti lagi.
Di sisi lain, Bi Jumi dan Eyang Martha sedang mengintip dari balik pohon. Mereka ingin tahu apa yang diperdebatkan Kinanti dan Abhimana.
Karena posisi terlalu jauh, mereka tidak mendengar suara Kinanti dan Abhimana.
"Apa sih yang mereka katakan, saya jadi ngak kedengaran," kata Eyang Martha.
"Sama Eyang, saya juga ngak dengar. Apa sebaiknya kita lebih dekat ke sana lagi," kata Bi Jumi.
Namun Eyang Martha malah ketok Bi Jumi pakai tongkatnya karena memberi ide buruk.
"Kamu itu, masih muda tapi kupingnya udah budek. Kalau makin dekat, ketahuan dong kita nguping," kata Eyang Martha.***