Network
JURNAL MEDAN - Sinopsis Balika Vadhu Rabu 22 Juni 2022 di ANTV. Sudha ngebet nikah dengan Premal. Nandini cemaskan harga maskawin yang ilegal.
Episode dimulai saat Dokter Amit melihat kecoa dan menyembunyikan wajahnya karena ketakutan.
Nandini mengatakan itu hanya kecoa dan tersenyum. Dia bertanya apakah Dokter Amit Goel takut kecoa.
Dokter Amit mengangguk. Nandini mengambil kecoa di tangannya dan mengatakan bahwa dia telah membuangnya ke luar.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu Rabu 22 Juni: Penuh HARU! Shivam Bertindak Dewasa Lindungi Nandini dari Jauh
Dokter Amit lega dan memintanya untuk tidak memberi tahu siapa pun. Nandini tertawa dan berkata aku hanya akan memberi tahu teman. Dokter Amit tertawa juga.
Kemudian Nandini pulang setelah bertemu dengan Shivam saat membawa pasien di jalan.
Tuan Shekhawat dan istrinya terlihat panik memikirkan uang mahar. Melihat Nandini terpuka, Ibu Angkat bertanya tentang luka di dahinya.
Nandini mengatakan itu adalah luka kecil dan bertanya tentang ayah Premal. Tuan Shekhawat mengatakan dia memiliki beberapa tuntutan mahar.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu, Besok: Sudha Makin NYEBELIN! Nandini Dapat Kue Ulang Tahun dari Shivam
Nandini keberatan dengan mahar tersebit karena itu bisa diibaratkan menjual Sudha kepada keluarga suaminya.
Sudha datang bertepuk tangan untuk kata-kata Nandini. Dia mengejek semua ocehan Nandini sebagai wanita yang sok pintar dalam menasehati orang.
Sudha mengatakan orang tua Premal tidak meminta mas kawin, tetapi menginginkan bantuan untuk membuat hidupnya nyaman setelah menikah.
Tuan Shekhawat mengatakan dari mana mereka akan mendapatkan uang. Sudha mengatakan ayah dan ibunya telah memberikan pendidikan yang tinggi pada Nandini.
Baca Juga: Ternyata! Sudha Hamil Duluan, Tuan Shekhawat Kehabisan Uang dan Kata-kata di Balika Vadhu Besok ANTV
Sekarang Sudha minta ayahnya bertindak adil untuk mengeluarkan mahar atas pernikahannya dengan Premal.
Tuan Shekhawat mengatakan bahwa dia tidak tahan dengan ejekan Sudha pada Nandini, dan memintanya untuk tidak khawatir.
Ibu meminta Nandini agar tidak merasa bersalah dengan kata-kata Sudha. Nandini mengatakan tidak apa-apa.
Nandini pergi ke kamar. Saat itu seseorang melempar batu ke jendela. Nandini berteriak siapa pelaku yang mengganggunya.
Ternyata itu adalah Shankar alias Shivam yang terlihat bersembunyi dan menatapnya dari balik pohon.
Nandini melihat kue dengan lilin terletak di lantai, dia mengira itu adalah hadiah dari Shivam.
Dia meneteskan air mata dan mengambil kue itu. Dia berkata dimana kamu Shivam? Karena tidak ada yang tahu dengan ulang tahunnya.***
