Network
JURNAL MEDAN - Sinopsis Balika Vadhu hari ini menceritakan karena bersikap sombong, Nandini berkaca-kaca dengar sindiran Shankar mengenai nasib mereka.
Ketika itu Nandini menjadi penyambut tamu untuk pihak keluarga besar Premal di acara Shageet Sudha.
Dia memberikan sambutan sambil menerqpkan tilak di dahi mempelai laki-laki dan juga tamu lainnya.
Tuan Shekhawat meminta semua tamu masuk ke dalam. Namun Ayah Premal menahannya karena masih ada tamu spesial lagi.
Baca Juga: Balika Vadhu 24 Juni 2022: Nandini Bersikap Sombong Pada Kembarannya, Shankar Beri Sindiran Menohok
Saat itu Shankar datang ke sana dengan langkah berat dan penuh tekanan hingga membuat Nandini terbelalak kaget.
Nandini ingat menampar Shankar sebelumnya saat perayaan ulang tahun di jalan. Lalu Shankar menyapa Tuan Shekhawat.
Tuan Shekhawat bertanya siapa Shankar dan Ayah Premal bilang dia bosnya. Dia memperkenalkan Nandini ke Shankar.
Sambil melirik ke Nandini, Shankar mengatakan dia sangat mengenalnya. Tuan Shekhawat meminta Nandini untuk melakukan tilaknya.
Ketika berhadapan dengan Nandini Shankar mengatakan "Terkadang kamu menamparku, dan terkadang menerapkan tilak. Hak ini hanya dapat dimiliki oleh saudara perempuan," kata Shankar.
Nandini mengatakan dia tidak suka dipanggil adik oleh orang jahat karena akan menghina saudaranya.
Nandini sengaja membuat piring tilak jatuh dari tangannya. Semua orang terkejut, hingga Ayah Premal mengatakan itu adalah hal yang tidak menguntungkan.
Dengan perlahan, Shankar mengambil piring dan berkata setiap kali tilak diterapkan, itu adalah shagun yang bagus.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu: Tak Mau Kalah! Dokter Goel Paksa Dokter Amit Nyatakan Cinta Kepada Nandini
Tuan Shekhawat meminta Nandini untuk melakukan tilaknya. Nandini melakukan tilaknya dengan ragu.
Shankar mengatakan "Kamu mendapatkan cinta rumah ini dan kamu telah menjadi dokter, saya dibesarkan di jalan dan menjadi orang jahat. Mungkin kita adalah satu dari dalam," kata Shankar yang membuat Nandini terkejut.
Tuan Shekhawat meminta mereka untuk masuk ke dalam. Nandini menatap Shankar dengan kaget dengan mata berkaca-kaca.
Sedangkan Shankar meninggalkan Nandini yang masih terpaku pada sindirannya. Nandini terkejut dan merasa tersinggung karena Shankar menyinggung takdir hidup mereka.
Dia membayangkan Shivam berada di posisi Shankar. Tentu Nandini bersalah karena dia lebih beruntung dari segi nasib, sedangkan kembarannya jadi preman.***
