"Hazal, kau tidak bersalah. Kau telah menegurku, biar aku yang menanggung semua ini. Kau tidak bersalah apa-apa," kata Dundar Bey.
Para Alp memegamgi Hazal dan menarik Dundar kembali ke tenda penjara.
Aygul terpukul melihat wajah ayahnya yang menjadi pengkhianat suku. Dia mengikuti hingga ke tenda penjara.
Awalnya Boran melaranh Aygul ke sana, namun dia ingin mengatakan sesuatu untuk terakhir kalinya.
Aygul menyerahkan pedang dan juga senjatanya kepada Boran, lalu dia meneriaki ayahnya.
"Aygul, putriku," kata Dundar Bey.
"Aku bukan putrimu. Aku terkahir menjadi putrimu saat kau memaksaku menikahi bajingan Alisar. Dan kau memelukku saat Ibuku dibunuh. Terakhir, kau membuat kakakku terbunuh!" Teriak Aygul marah.
Dundar Bey terluka mendengar teriakan amarah dari Aygul. Dia menyesal karena menjadi ayah yang paling buruk.***