Usai membaca surat yang ditinggalkan Laura, Raffi menangis dan putus asa melihatnya.
Selama ini dia telah berharap banyak jika Laura adalah wanita yang pantas bersamanya.
Namun dengan adanya surat ini membuat Raffi ikut dilema. Dia memberi tahu pada Ibunya.
Ibu juga merasa kaget dan syok, dia melarang Raffi untuk mendekati Laura lagi.
"Ngak ada ibu di dunia ini yang rela membiarkan putra menikah dengan pelacur," katanya sambil menangis.
Namun Raffi terlihat kuat dan mengesampingkan masa lalu Laura, karena dia terlanjur mencintai wanita itu.
Dia akan tetap pada pendiriannya untuk bisa membangun masa delan dengan Laura.
Hingga Pak Arief merasa jengkel memikirkan cara untuk menjauhkan mereka lagi.