JURNAL MEDAN – Tak banyak yang mengenal sosok Sameera Fazili. Ia wanita keturunan India-Amerika. Siapa sangka, jabatan Sameera ternyata sangat mentereng, yaitu Wakil Direktur Dewan Ekonomi Nasional.
Nama Sameera tiba-tiba mencuat setelah ia berbicara di Gedung Putih. Ia berbicara di depan para wartawan atas perintah eksekutif Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Dalam koferensi pers itu, Sameera berbicara topik yang terkait tugasnya. Ia membahas program untuk mengatasi kekurangan chip elektronik yang akan dijalankan pemerintahan Biden. Sameera menjelaskan detail program ini, sebagai mandat dari Presiden Biden.
Namun, yang menjadi perhatian publik bukanlah program yang disampaikan Sameera. Tapi sosok dirinya. Maklum, di Gedung Putih belum pernah ada wanita berhijab yang tampil menyampaikan konferensi pers.
Banyak kalangan senang dengan tampilnya Sameera. Karena dianggap dapat menetralisir persepsi negatif soal muslim di AS. Terutama masalah Islamofobia.
Sameera sendiri lulusan Universitas Harvard. Keluarganya berasal dari Kashmir, India. Biden mengangkat Sameera sebagai wakil direktur Dewan Ekonomi Nasional di Gedung Putih. Ia orang kedua keturunan Kashmir yang bisa menembus angkernya Gedung Putih.
Baca Juga: Lebih Pilih Android Dibanding iPhone, Ini Alasan Bill Gates
Komentar soal tampilnya Sameera di Gedung Putih ini ramai di media sosial AS. Aymaan Ismail, jurnalis Muslim AS, membandingkan penampilan Sameera dengan penampilan aktivis anti-Islam Brigette Gabriel. Gabriel pernah diundang ke Gedung Putih oleh Presiden AS sebelumnya, Donald Trump. Gabriel bicara soal bahaya Islam.