JURNAL MEDAN - Liz Truss mengumumkan dirinya mengumumkan dirinya mengundurkan diri sebagai PM Inggris setelah gagal menangani masalah ekonomi.
Pernyataan mengundurkan diri dari PM Inggris itu muncul setelah Liz Truss ketua ketua 1922 Committee of backbench Tory MPs Graham Brady di Downing Street
Pertemuan itu diikuti oleh wakil PM-nya, Thérèse Coffey, dan ketua partai, Jake Berry.
Baca Juga: Biodata dan Profil Lengkap Jesse Rutherford, Pacar Baru Billie Eilish yang Kini Tampil Blak-blakan
Melansir The Guardian, Truss mengatakan dirinya menjadi PM Inggris dengan visi untuk pajak rendah, ekonomi pertumbuhan tinggi yang akan mengambil keuntungan dari kebebasan Brexit..
Tuss lantas mengatakan bahwa alasannya mundur dari PM Inggris karena ia menyadari bahwa dirinya tidak mampu mewujudkan visinya tersebut.
"Oleh karena itu saya telah berbicara dengan Yang Mulia Raja untuk memberitahukan kepadanya bahwa saya mengundurkan diri sebagai pemimpin partai Konservatif," kata Tuss dikutip dari The Guardian, Kamis 20 Oktober 2022.
Truss mengatakan ia dan Sir Graham Bradi telah sepakat untuk melakukan pemilihan penggantinya dalam minggu depan.
Sebelum penggantinya terpilih, Truss mengatakan dirinya akan tetap menjaga stabilitas ekonomi dan keamanan nasional di Inggris.