Tata Cara Melaksanakan Sholat Witir Lengkap dengan Bacaan Niat dan Doa

31 Maret 2022, 20:21 WIB
Tata Cara Melaksanakan Sholat Witir Lengkap dengan Bacaan Niat dan Doa /Pixabay/Fuzz

JURNAL MEDAN - Berikut tata cara melaksanakan sholat sunnah Witir. Lengkap dengan bacaan niat dan doa.

Sholat witir merupakan salah satu sholat sunnah yang istimewa.

Jumlah rakaatnya paling berbeda daripada sholat-sholat sunnah lainnya dan juga punya banyak keistimewaan.

Begitu istimewanya sholat ini hingga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mewasiatkan kepada sahabat beliau agar senantiasa melaksanakannya.

Baca Juga: Doa Setelah Membaca Surat Yasin, Lengkap Bahasa Arab dan Latin, Serta Terjemahan

Dan jangan sampai meninggalkannya. Sholat ini pula yang menjadi penutup seluruh sholat malam.

Sholat witir memiliki banyak fadhilah (keutamaan). Kita bisa mengetahuinya melalui sejumlah hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.

الْوِتْرُ لَيْسَ بِحَتْمٍ كَهَيْئَةِ الْمَكْتُوبَةِ وَلَكِنَّهُ سُنَّةٌ سَنَّهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Witir bukan keharusan seperti sholat wajib kalian, akan tetapi ia adalah sunnah yang biasa dilakukan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. (HR. An Nasa’i dan Tirmidzi; shahih lighairihi)

Baca Juga: Surat Yasin Latin dan Arab Lengkap Hadist Anjuran Membacanya di Malam Jumat

Berikut Lafadz niat sholat witir satu rakaat sebagai berikut:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَةً لِلَّهِ تَعَالَى

(Usholli sunnatal witri rok’atan lillahi ta’aalaa)

Artinya: “Aku niat sholat sunnah witir satu rakaat karena Allah Ta’ala”

Lafadz niat sholat witir dua rakaat sebagai berikut:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

(Usholli sunnatal witri rok’ataini lillahi ta’aalaa)

Artinya: “Aku niat sholat sunnah witir dua rakaat karena Allah Ta’ala”

Lafadz niat sholat witir tiga rakaat sebagai berikut:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ لِلَّهِ تَعَالَى

(Usholli sunnatal witri tslatsa roka’aatin lillahi ta’aalaa)

Artinya: “Aku niat sholat sunnah witir tiga rakaat karena Allah Ta’ala”

Tata cara Sholat Witir

Dalam mengerjakan shalat witir, boleh dikerjakan dua rakaat-dua rakaat kemudian diakhiri dengan satu rakaat, dengan masing-masing satu tasyahud dan satu kali salam. Boleh pula keseluruhan rakaat sekaligus dengan satu kali salam.

Untuk tiga rakaat atau lebih dengan sekali salam ini, boleh dengan dua tasyahud sekali salam, boleh pula hanya dengan satu tasyahud pada rakaat terakhir saja. Sebagaimana hadits dari Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُوتِرُ بِسَبْعٍ أَوْ بِخَمْسٍ لَا يَفْصِلُ بَيْنَهُنَّ بِتَسْلِيمٍ

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berwitir tujuh atau lima rakaat secara bersambung dan tidak dipisahkan dengan salam. (HR. An Nasa’i, Ibnu Majah dan Ahmad)

Juga hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah radhiyallahu ‘anha:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يُصَلِّى مِنَ اللَّيْلِ ثَلاَثَ عَشْرَةَ رَكْعَةً يُوتِرُ مِنْ ذَلِكَ بِخَمْسٍ لاَ يَجْلِسُ فِى شَىْءٍ إِلاَّ فِى آخِرِهَا

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengerjakan sholat malam 13 rakaat, termasuk di dalamnya sholat witir lima rakaat. Beliau tidak duduk tasyahud kecuali pada rakaat yang terakhir. (HR. Bukhari dan Muslim)

Doa Sholat Witir

Setelah witir disunnahkan membaca tiga kali:

سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوسِ

(Subhaanal malikil quddus)

Artinya: Maha Suci Maha Suci Engkau yang Maha Merajai lagi Maha Suci dari berbagai kekurangan.

Dzikir tersebut sebagaimana hadits shahih riwayat Abu Daud dan An Nasa’i.

Lalu membaca doa sholat witir:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ وَبِمُعَافَاتِكَ مِنْ عُقُوبَتِكَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْكَ لاَ أُحْصِى ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ

Allohumma inni a’udzu bi ridhooka min sakhotik wa bi mu’aafaatika min ‘uqubatik, wa a’udzu bika minka laa uh-shi tsanaa-an ‘alaik, anta kamaa atsnaita ‘ala nafsik

Artinya: Ya Allah, aku berlindung dengan keridhaanMu dari kemarahanMu, dan dengan keselamatanMu dari hukumanMu dan aku berlindung kepadaMu dari siksaMu. Aku tidak mampu menghitung pujian dan sanjungan kepadaMu, Engkau adalah sebagaimana yang Engkau sanjungkan kepada diriMu sendiri.

Doa sholat witir ini berdasarkan hadits shahih riwayat Abu Dawud, Tirmidzi, An Nasa’i dan Ibnu Majah.

Demikian panduan sholat witir tata cara, niat hingga doa. semoga bermanfaat bagi kita semua. ***

Editor: Ahmad Fiqi Purba

Tags

Terkini

Terpopuler