INI Waktu Mustajab Melaksanakan Sholat Dhuha, Ada Bacaan Doa Setelah Sholat dalam Tulisan Arab dan Latin

30 Oktober 2022, 05:51 WIB
INI Waktu Mustajab Melaksanakan Sholat Dhuha, Ada Bacaan Doa Setelah Sholat dalam Tulisan Arab dan Latin /Screenshot

JURNAL MEDAN - Simak waktu mustajab melaksanakan sholat dhuha, lengkap bacaan doa setelah sholat dalam tulisan Arab Latin Indonesia.

Sholat dhuha memiliki banyak manfaat dan keutamaan, untuk itu laksanakanlah sholat dhuha setiap hari.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Siapa yang shalat Dhuha empat raka'at dan shalat sebelum Zhuhur empat raka'at, maka dibangunkan baginya rumah di surga."

(HR.Ath-Thabrani dalam Al-Awsath. Dalam Ash-Shahihah no. 2349 disebutkan oleh Syaikh Al-Albani bahwa hadist ini hasan).

Baca Juga: Lafaz Doa Setelah Sholat Dhuha dalam Tulisan Arab, Latin dan Terjemahan: Lengkap Waktu Pelaksanaan

Selain itu keutamaan melakukan sholat dhuha, seperti membuka pintu rezeki.

Rasulullah Saw bersabda,

"Allah Ta'ala berfirman: Wahai anak Adam, janganlah engkau tingggalkan empat rakaat shalat di awal siang (diwaktu Dhuha). Maka itu akan mencukupi mu di akhir siang." (HR. Ahmad, Abu Daud, At-Tirmidzi dan Ad Darimu)

Sholat Dhuha merupakan salah satu sunnah Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wa salam.

Baca Juga: BACAAN Niat Sholat Dhuha 2 dan 4 Rakaat Arab, Latin, dan Doa Setelah Sholat, Keutamaan: Mendapat Keuntungan

Sholat dhuha, boleh dikerjakan 20 menit setelah matahari terbit sampai 10-15 menit sebelum sholat Dzuhur Anggota Fatwa Dar al-Ifta Mesir, Syekh Mahmud Syalabi

Kemudian sholat dhuha lebih baik dikerjakan hampir batas akhirnya ya.

Waktu dhuha sendiri dimulai saat matahari telah naik setinggi tombak.

Hal ini sesuai dalam hadits Nabil Muhammad dalam riwayat At Tirmidzi, An Nasa'i dan Ibnu Majah, seperti di bawah ini.

Baca Juga: BACAAN Surat Yasin Arab dan Latin Ayat 1 -83, Dilengkapi Tahlil untuk Yasinan Usai Sholat

Dari Ali RA ia berkata, "Rasulullah SAW mengerjakan sholat dhuha dengan enam rakaat pada dua waktu. (1) ketika matahari terbit kira-kira lima belas menit, Nabi SAW sholat dua rakaat (disebut juga sholat isyraq), (2) ketika matahari bersinar penuh menghiasi kira-kira seperempat langit dan masih berada pada sisi Timur, Nabi SAW sholat empat rakaat."

Adapun, doa setelah sholat dhuha sesuai sunnah diriwayatkan An Nasa'i dari Aisyah RA, ia berkata "Rasulullah SAW telah sholat dhuha, kemudian beliau bersabda (dengan doa), 'Ya Allah, ampunilah aku dan maafkan lah aku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Tobat dan Maha Pengampun. Beliau mengucapkan doa tersebut sampai seratus kali."

Dari Ummul Mukminin Aisyah Ra, ia mengatakan jika Rasulullah selepas Sholat Dhuha beliau mengucapkan,

اللهم اغفر لي، وتب علي، إنك أنت التواب الرحيم

Baca Juga: DOA Setelah Membaca Surat Yasin dalam Tulisan Arab, Latin dan Terjemahan Indonesia

"Allahummaghfirlii wa tub 'alayya innaka antat tawwabur rohiim."

Artinya: "Ya Allah, ampunilah aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang."

Berdasarkan Riwayat tersebut, Rasulullah sampai membacanya sebanyak 100 kali. (HR. Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad, no. 619).

Pada dasarnya doa setelah sholat Dhuha dapat menggunakan doa apapun. Bahkan pernah tercatat nabi beristighfar seusai Sholat Dhuha dan dilanjutkan dengan doa lain.

Baca Juga: BACAAN Surat Yasin Arab dan Latin dari Ayat 1- 83 Fadilah, untuk Mengampuni Dosa-dosa Terdahulu

Berikut Doa yang biasa dilakukan selepas sholat Dhuha adalah:

اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقَى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

Dalam tulisan latin: "allahumma innad dhuha-a dhuha-uka, wal baha-a baha-uka, wal jamala jamaluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrota qudrotuka, wal 'ismata 'ismatuka. allahumma in kana rizqi fis sama-i fa-anzilhu, wa in kana fil ardhi fa akhrijhu, wa in kana mu’assaron fa yassirhu, wa in kana haroman fathohhirhu, wa in kana ba’idan faqorribhu, bihaqqi dhuha-ika, wa baha-ika, wa jamalika, wa quwwatika, wa qudrotika, aatini ma atayta 'ibadakas sholihin".

Baca Juga: BACAAN Surat Yasin Ayat 1 sampai 83 dalam Tulisan Arab dan Latin Sebagai Amalan untuk Malam Jumat

Artinya: "Ya allah, bahwasannya waktu dhuha itu adalah waktu dhuha-Mu, dan keagungan itu adalah keagungan-Mu, dan keindahan itu adalah keindahan-Mu, dan kekuatan itu adalah kekuatan-Mu, dan perlindungan itu adalah perlindungan-Mu. Ya allah, jika rizkiku masih di atas langit, maka turunkanlah, jika masih di dalam bumi, maka keluarkanlah, jika masih sukar, maka mudahkanlah, jika (ternyata) haram, maka sucikanlah, jika masih jauh, maka dekatkanlah, Berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hambaMU yang sholeh".***

Editor: Lidya Gusfitri

Tags

Terkini

Terpopuler