Network
JURNAL MEDAN - Ustad Khalid Basalamah dalam sebuah ceramahnya yang dibagikan di akun Instagram mengatakan aksi terorisme dan bom bunuh diri di Makassar pada Minggu 28 Maret 2021 lagi-lagi menjadi peringatan bagi semua pihak dan umat Islam di Indonesia.
Ia berharap peristiwa bodoh dengan melakukan bom bunuh diri tidak pernah terulang lagi. Seseorang yang melakukan pengeboman terhadap rumah ibadah lalu mengklaim itu Islam dan berbuat untuk umat muslim adalah perkara bodoh dan menyesatkan.
"Melakukan pengeboman di gereja-gereja lalu bunuh diri kemudian mati syahid? Tidak pernah Islam mengajarkan itu," demikian kata Ustad Khalid Basalamah dalam video berdurasi 2 menit 53 detik tersebut.
Umat Islam, kata dia, memang disuruh melakukan jihad untuk melawan musuh-musuh Allah yang sudah ditetapkan ketentuannya.
Ustad Khalid Basalamah mencontohkan sejarah Islam di Perang Badr, Perang Uhud, Perang Ahzab dan lain-lain. Perang melawan orang kafir yang keluar membawa senjata lalu umat Islam dihadapkan secara langsung kepada orang kafir tersebut.
"Siapa yang menyuruh mengebom gereja-gereja, mengebom tempat ibadah orang lain, tidak pernah ada perintah itu, darimana ajaran ini semua," ujarnya.
Jihad, tegas Ustad Khalid, memiliki bahasan tersendiri yang ada bab khususnya, ada syarat-syaratnya, ada rukun-rukunnya. Serta ada hal-hal yang harus diperhatikan baru diterapkan dalam kehidupan.
Baca Juga: Jelang Bulan Suci Ramadhan, Yuk Simak Kembali Hikmah Puasa
