Network
JURNAL MEDAN - Ada 6 jenis ghibah yang diperbolehkan dalam Islam, simak penjelasan lengkapnya. Ghibah merupakan salah satu pembicaraan yang membahas tentang aib atau keburukan orang lain.
Ghibah sering disebut gosip, fitnah dan buhtan. Perbuatan ini sesungguhnya salah satu perbuatan yang dilarang Allah SWT dan termasuk dosa besar.
Namun demikian, ada jenis ghibah yang diperbolehkan dalam agama Islam. Ghibah yang diperbolehkan adalah dengan niat demi kebaikan dalam rangka ibadah kepada Allah SWT.
Nabi Muhammad Saw menjelaskan, apa yang dimaksud dengan ghibah.Nabi Muhammad SAW mendefinisikan ghibah dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah Ra.,Rasulullah Saw bersabda sebagai berikut.
Baca Juga: Selain Dapat Pengampunan, Ini 7 Keutamaan Memaafkan Seseorang dalam Islam
“Tahukah kalian apa itu ghibah? Para sahabat menjawab. Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui. Beliau bersabda : Yaitu engkau menyebutkan sesuatu yang ada dalam diri saudaramu yang tidak disuki olehnya.
Dikatakan: Bagaimana jika perkataanku tentangnya benar? Beliau menjawab: Jika yang kamu katakana itu benar, maka kamu telah berbuat ghibah, dan jika tidak benar, maka kamu telah membuat-buat kedustaan pada dirinya”(HR.Muslim.no.4690:Abu Daud, no.4231; al-Tirmizi, no.1857; Ahmad,no.6849,8625,9522;al-Darimi,no.2598)
Berikut adalah enam jenis ghibah yang diperbolehkan dalam Islam menurut kitab Rihalah ma’a ash-Shidiqi karya Syekh Mahmud al-Mishri, dikutip dari Dakwah.id
1. Ghibah untuk mengandung kezaliman
