Apa Itu Malam Nisfu Sya'ban? Berikut Penjelasannya Lengkap Amalan yang Bisa Dilakukan di Dalamnya

- 16 Maret 2022, 10:31 WIB
Apa Itu Malam Nisfu Sya'ban? Berikut Penjelasannya dan Amalan yang Bisa Dilakukan di Dalamnya
Apa Itu Malam Nisfu Sya'ban? Berikut Penjelasannya dan Amalan yang Bisa Dilakukan di Dalamnya /Unsplash.com/Simon Infanger

JURNAL MEDAN - Apa itu Malam Nisfu Sya'ban yang diperingati setiap tanggal 15 pada bulan Sya'ban di kalender Hijriyah. Simak penjelasannya di sini.

Malam Nisfu Sya'ban dipercaya penuh dengan rahmat dan kebaikan Allah sebab malam ini juga disebut malam pengampunan.

Rasulullah SAW bersabda:

في الله لمع ليلة النصف من شكل جسر المع خلته الا لمشرك أو مشاعر

Artinya "Allah melihat kepada semua hambanya di malam Nisfu Sya'ban, kemudian memberikan pengampunan kepada mereka semuanya kecuali kepada orang musyrik dan orang yang selalu mengajak kepada perselisihan," (HR Baihaqi dan An Nasa'i)

Di samping itu, Rasulullah SAW juga menyebut Malam Nisfu Sya'ban ini sebagai malam pencatatan amal kebaikan. Rapot sebelum Ramadhan akan diberikan kepada Allah SWT.

Baca Juga: Khutbah Jumat Terbaru Bulan Sya'ban Tema Kemuliaan Malam Nisfu Sya'ban, Pembahasan Singkat Namun Padat

Pada Malam Nisfu Sya'ban dianjurkan saling memaafkan dan memperbanyak puasa di hari-hari sebelumnya maupun sesudahnya.

قال حتى أسامة بن رنده قال قلت يا رسول الله له ارك تصوم شهرا من الشهور ما لسارة من نكاز فل * ذلك شهر يمثل الثامن لة تر رخ ارسال وهو شهر ترفع به الأعمال إلى رت العلمين وأحب أن يرفع عملي وأنا سلام

Yang artinya: Usamah bin Zaid berkata "Ya Rasulullah SAW, aku tidak pernah melihatmu berpuasa sebanyak di bulan Sya'ban Rasulullah SAW berkata, "Ini adalah bulan yang tidak banyak diperhatikan orang-orang antara Rajab dan Ramadhan. Ini adalah bulan saat berbagai amalan diangkat kepada Allah SWT. Aku suka amalanku diangkat saat sedang berpuasa" (HR Imam An Nasa'i)

Setiap daerah memiliki tradisi yang berbeda dalam memperingati malam Nisfu Sya'ban.

Mereka akan berkumpul di masjid atau musollah untuk mengaji dan berdoa bersama, memohon ampun kepada Allah dan saling memaafkan sesama manusia.

Baca Juga: Contoh Khutbah Jumat Tema Keutamaan Malam Nisfu Sya'ban

Amalan Malam Nisfu Sya'ban:

Perbanyak Berdoa

Adapun doa pada malam Nisfu Sya'ban adalah sebagai berikut:

Allahumma ya dzal manni wa la yumannu 'alaika, ya dzal jalali wal ikram, ya dzat thowli wal in'am, la ilaha illa anta dhahral lajin wa jaral mustajirin wa ma'manal kha'ifin.

Allahumma in kunta katabtani 'indaka fî ummil kitabi syaqiyyan aw makhruman aw muqtarran 'alayya fir rizqi, famkhullahumma fi ummil kitabi syaqawati wa khirmani waqtitara rizqi, waktubni 'indaka sa'idan marzuqan muwaffaqan lil khoirat. Fa innaka qulta wa qawlukal haqqu fi kitabikal munzal 'ala lisani nabiyyikal mursalin, yamkhullahu ma yasya'u wa yutsbitu, wa 'indahu ummul kitab, wa shallallahu 'ala sayyidina muhammad wa ala alihi wa shahbihî wa sallama, walhamdulillahi rabbil 'alamîn.

Artinya:

"Wahai Tuhanku yang Maha Pemberi, Engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut.

Tuhanku, jika Kau mencatatku di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku.

Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata–sementara perkataan-Mu adalah benar–di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, ‘Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki. Di sisi-Nya Lauh Mahfuzh.’ Semoga Allah memberikan shalawat kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah SWT."

Baca Juga: BACAAN Niat Puasa Sunah Malam Nisfu Sya'ban 1443 Hijriyah yang Jatuh Pada Jumat 4 Maret 2022

Membaca Al-Quran

Sya'ban adalah bulannya Al Quran. Hal ini adalah pemikiran dari beberapa sahabat Rasulullah.

Dalam riwayat Ibnu Rajab, Anas RA bercerita tentang kesibukan para Sahabat Rasulullah ketika masuk bulan Syaban

Anas bin Malik RA berkata, "Kaum Muslim ketika telah memasuki bulan Syaban, mereka mengambil mushaf-mushafnya kemudian membacanya. Mereka juga mengeluarkan zakat hartanya agar dapat membantu menguatkan orang fakir dan miskin untuk turut serta menunaikan puasa di bulan Ramadan."

Memperbanyak Zikir

Selanjutnya adalah Zikir: Sayyid Muhammad bin Alawi menjelaskan:

"Seyogianya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La Ilaha Illallah Muhammad Rasululullah, khususnya bulan Syaban dan malam pertengahannya."

Baca Juga: JADWAL Puasa Sunnah di Bulan Syaban 2022. Ada Puasa Nisfu Syaban Lengkap dengan Niatnya

Salat Malam

"Sayyidah A’isyah berkisah: “Suatu malam Nabi SAW salat, kemudian beliau bersujud panjang, sehingga aku menyangka bahwa Nabi SAW telah diambil (wafat), karena curiga maka aku berdiri dan aku gerakkan telunjuk beliau dan ternyata masih bergerak. Setelah Nabi SAW selesai shalat beliau berkata: “Hai Aisyah, apakah engkau menduga Nabi SAW tidak memperhatikanmu?”

Lalu aku menjawab: “Tidak ya Rasulullah, aku hanya berpikiran yang tidak-tidak (menyangka Nabi SAW telah tiada) karena engkau bersujud begitu lama”.

Lalu beliau bertanya: “Tahukah engkau, malam apa sekarang ini”.

Aku menjawab, “Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu.”

Nabi SAW berkata, “Malam ini adalah malam nisfu Sya’ban, Allah mengawasi hambanya pada malam ini, maka Ia memaafkan mereka yang meminta ampunan, memberi kasih sayang mereka yang meminta kasih sayang dan menyingkirkan orang-orang yang dengki”.

Itulah penjelasan mengenai Nisfu Sya'ban dan alaman yang bisa dikerjakan di dalamnya.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah