Khutbah Idul Fitri 1443 Hijriyah/2022 Terbaru, Tema: Hari Bahagia Orang yang Memenuhi Kewajiban Puasa Ramadhan

- 21 Maret 2022, 15:23 WIB
Khutbah Idul Fitri 1443 Hijriyah/2022 Terbaru, Tema: Hari Bahagia Orang yang Memenuhi Kewajiban Puasa Ramadhan
Khutbah Idul Fitri 1443 Hijriyah/2022 Terbaru, Tema: Hari Bahagia Orang yang Memenuhi Kewajiban Puasa Ramadhan /Pexels./Chattrapal (Shitij)

JURNAL MEDAN - Di dalam artikel ini tersedia contoh teks khutbah Idul Fitri 1443 Hijriyah/2022 terbaru dengan tema Hari Bahagia Orang yang Memenuhi Kewajiban puasa Ramadhan.

Sebagaimana kita ketahui, sebentar lagi umat Islam memasuki bulan Ramadhan. Setelah berpuasa sebulan penuh maka tibalah hari raya Idul Fitri 1443 Hijriyah/2022.

Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 1443 Hijriyah/2022 jatuh pada 2 April 2022.

Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Singkat Akhir Bulan Sya'ban, Tema: Kewajiban Menjaga Iman dan Taqwa

Keputusan itu tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan Syawal dan Dzulhijjah 1443 Hijriyah.

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) menyatakan akan melakukan pengamatan hilal penentuan awal Ramadhan 1443 Hijriyah pada Jumat 1 April 2022.

"BMKG akan melaksanakan pengamatan rukyat hilal pada hari Jumat 1 April 2022 oleh 34 tim yang tersebar di seluruh Indonesia," kata Kepala Pusat Seismologi Teknik Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG Rahmat Triyono seperti dirilis Antara Minggu 20 Maret 2022.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Singkat Tema: Islam adalah Agama yang Sempurna dan Mudah

Untuk menghadapi Hari Raya 2022, berikut ini jurnalmedan.com lampirkan teks khutbah Idul Fitri 2022 terbaru:

الســــــــــــــــلا م عليـــــــكم ورحمــة الله وبركاته

اللهُ اَكْبَرْاللهُ اَكْبَرْ اللهُ اَكْبَرْ كبيرا وَاْلحَمْدُ للهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ الله بُكْرَةً وَ أَصْيْلاً لاَ اِلَهَ اِلاَّ وحده صدق وعده ونصر عبده وأعز جنده وهزم الأحزاب وحده. لااله الا الله ولانعبد الا اياه مخلصين له الدين ولو كره الكافرون لااله الا الله و الله اكبر الله اكبر ولله الحمد.

اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِى جَعَلَ لِلْمُسْلِمِيْنَ عِيْدَ اْلفِطْرِ بَعْدَ صِياَمِ رَمَضَانَ وَعْيدَ اْلاَضْحَى بَعْدَ يَوْمِ عَرَفَةَ. اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ لَهُ اْلمَلِكُ اْلعَظِيْمُ اْلاَكْبَرْ وَاَشْهَدٌ اَنَّ سَيِّدَناَ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الشَّافِعُ فِى اْلمَحْشَرْ نَبِيَّ قَدْ غَفَرَ اللهُ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَا تَأَخَّرَ. اللهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَاَصْحَابِهِ الَّذِيْنَ اَذْهَبَ عَنْهُمُ الرِّجْسَ وَطَهَّرْ. اللهُ اَكْبَرْ. اَمَّا بَعْدُ. فَيَا عِبَادَاللهِ اِتَّقُوااللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ اِلاَّ وَاَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ.

Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia

Marilah kita tingkatkan ketaqwaan kita kepada Allah Ta'ala; taqwa dalam arti melaksanakan segala perintah Allah dan mencegah segala larangan-Nya.

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar

Alhamdulillah, hari ini sampailah kita kepada saat dinantikan, hari bahagia yang penuh barokah dan ampunan Allah, yaitu hari raya Idul Fitri.

Puji dan syukur bagi Allah yang telah memberikan kekuatan lahir dan batin, sehingga kita telah dapat menyelesaikan tugas berat sebulan lamanya yakni puasa Ramadhan.

Hari-hari penuh penderitaan lahir dan batin, lapar dan dahaga yang kita alami di bulan Ramadhan itu semata-mata ujian bagi kaum muslimin.

Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia

Setelah dalam satu bulan penuh kita menunaikan ibadah puasa, kini tibalah saatnya hari Raya Fitri, hari yang penuh kebahagiaan, kebahagiaan untuk kita, dan untuk semua umat Islam yang telah memenuhi kewajibannya berpuasa pada bulan Ramadhan.

"Apabila orang-orang itu telah selesai berpuasa pada bulan Ramadhan lalu keluar menuju (shalat) hari raya mereka, maka Allah Ta'ala berfirman: "Wahai malaikat-malaikat-Ku, setiap yang beramal tentu mengharap/meminta pahalanya, dan sekarang hamba-hamba Ku yang telah berpuasa sebulan penuh dan keluar menuju (shalat) hari raya, juga meminta pahala mereka, maka saksikanlah olehmu sekalian bahwa Aku benar-benar telah mengampuni mereka."
Kemudian suatu panggilan memanggil: "Hai umat Muhammad, kembalilah kalian ke rumah masing-masing, sesungguhnya kesalahan kesalahan kalian telah diganti dengan kebajikan."

Lalu Allah Ta'ala berfirman: "Wahai hamba-hamba-Ku, kalian telah berpuasa untuk Ku dan telah berbuka untuk-Ku, maka bangkitlah kalian dalam keadaan telah mendapatkan ampunan."

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar

Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia

Hari raya Idul Fitri adalah sebagai hari kembalinya kaum muslimin kepada kesuciannya, maka hari itulah Allah swt telah memerintahkan kepada kita untuk mengeluarkan zakat fitrah, yakni zakat pribadi.

Zakat fitrah yang berupa makanan pokok penduduk masing-masing daerah, telah ditentukan banyaknya dalam Islam. Tentang banyaknya zakat fitrah ini, Ibnu Umar telah meriwayatkan yang berasal dari Rasulullah SAW:

"Zakat fitrah (sebagai penyempurnaan) dari puasa Ramadhan yaitu satu sha' kurma atau satu sha' gandum, wajib atas hamba sahaya, orang yang merdeka, lelaki dan perempuan, besar dan kecil dari orang-orang Islam. (HR. Bukhari dan Muslim.

Hadits diatas memberikan pengertian tentang wajibnya zakat fitrah, serta keterangan banyaknya yang harus dikeluar kan bagi tiap jiwa.

Zakat fitrah merupakan kunci pembuka dan penyempurnaan untuk diterimanya ibadah puasa kita, sebagai mana sabda Rasulullah SAW.

"Bulan Ramadhan tergantung diantara langit dan bumi dan tidak akan diangkat ke hadapan Allah, kecuali dengan zakat fitrah". (HR. Ibnu Syahin).

Zakat fitrah adalah suatu kewajiban yang harus ditunaikan pada waktu yang telah ditentukan, yaitu mulai terbenamnya matahari akhir bulan Ramadhan sampai belum dilaksanakannya shalat Idul Fitri.

Dalam hal ini Nabi Muhammad SAW telah memberikan penegasannya dengan sabdanya:

فرض رسول الله صلى الله

"Zakat fitrah adalah pembersih bagi orang yang berpuasa dari tindak laku yang sia-sia dan perbuatan yang kurang baik, sebagai hidangan bagi orang-orang miskin; maka barang siapa yang menunai kannya sebelum shalat Id, itulah zakat yang diterima (sebagai zakat fitrah) dan barang siapa yang menunaikannya sesudah shalat Id maka itu adalah shadaqah biasa sebagaimana shadaqah-shadaqah yang lain". (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah).

Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia

Kita tentu menyadari bahwa hanya dengan pertolongan Allah jualah kita semua dapat menyelesaikan kewajiban puasa.

Selama Ramadhan kita telah diberi kekuatan oleh Allah untuk berpuasa yang berarti kita semua merasa memperoleh kemenangan, bagaikan prajurit yang baru saja datang dari medan peperangan dengan membawa kemenangan yang gilang gemilang.

Memang demikianlah, melawan hawa nafsu adalah merupakan jihad, sebagaimana sabda Nabi saw.

السوء من جاهد هواه. والمهاجر من هجر

Al Muhajir (orang yang hijrah) ialah orang yang meninggalkan kejahatan, sedang Al Mujahid (orang yang jihad) ialah orang yang perang melawan nafsunya.

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar

Dalam suasana lebaran yang penuh dengan kegembiraan ini perlu kita tingkatkan kesadaran kita, bahwa kita sebagai manusia yang hidup bermasyarakat harus menanamkan sifat saling bantu membantu, hidup gotong royong dan saling tolong menolong.
Hilangkanlah sifat egoisme (mementingkan diri sendiri) tanpa memperdulikan kepentingan orang lain, jangan asal dirinya sudah kenyang, berkecukupan, selamat dan bahagia lalu tidak memperdulikan nasib orang lain.

Rasulullah SAW bersabda:

لا يؤمن أحدكم حتى يحب لا خيه ما يحب لنفسه (رواه البخاري)

"Belum sempurna iman seseorang dari kalian hingga dia men cintai untuk saudaranya apa yang dia cintai untuk dirinya". (HR. Bukhari).

Dari hadits ini kiranya dapat kita jadikan sebagai pelajaran bahwa apapun yang kita senangi, baik yang berupa kebahagia an maupun kebaikan yang telah kita kenyam harus pula dapat dikenyam oleh saudara-saudara sesama umat Islam.

Jika mereka belum bisa, maka kita harus ikut membantunya. Bilamana ada diantara kita yang kelaparan, hendaklah kita bantu hingga ia dapat makan dan merasakan kenyang sebagai mana yang telah kita rasakan.

Rasulullah SAW bersabda:

ما أمن رجل بات شعبان وجاره جائع إلى جانبه وهو

Tidaklah beriman dengan baik orang yang bermalam dengan perut kenyang, sedangkan tetangganya berbaring dalam keadaan lapar, sedang ia mengetahui keadaan tetangganya.

Saudara-saudara yang berbahagia

Demikian pula masalah amaliah, bilamana ada salah seorang dari teman atau saudara kita yang belum mau berbuat taat kepada Allah, maka tugas kita harus mengajaknya dan memberi nasehat kepadanya agar teman kita mau bersama sama kita menggunakan umurnya untuk taat kepada Allah SWT.

Dengan demikian kitapun merasa senang bilamana melihat saudara-saudara kita yang ikut aktif taat kepada Allah Ta'ala. Allah Ta'ala berfirman:

وَالْمُؤْمِنُوْنَ وَالْمُؤْمِنٰتُ بَعْضُهُمْ اَوْلِيَاۤءُ بَعْضٍۘ يَأْمُرُوْنَ بِالْمَعْرُوْفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَيُقِيْمُوْنَ الصَّلٰوةَ وَيُؤْتُوْنَ الزَّكٰوةَ وَيُطِيْعُوْنَ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ ۗاُولٰۤىِٕكَ سَيَرْحَمُهُمُ اللّٰهُ ۗاِنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌ حَكِيْمٌ

Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan sebagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma'ruf, mencegah dari yang mungkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat kepada Allah dan Rasul-Nya, mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. At Taubah: 71).

إن إبليس عليه اللعنه يصيح في كل يوم عيد فيجتمع أهله عنده فيقولون: ياسيدنا من أغضبك إنا نكسره فيقول: لا شيئ، ولكن الله تعالى قد غفر لهذه الأمة في هذه اليوم فعليكم أن تسعلوهم باللذات والشهوات وشرب الخمر حتى يبعضهم الله.

Sesungguhnya iblis pada setiap hari raya menjerit, maka berkum pullah anak buah-anak buah iblis di hadapannya, mereka bertanya kepada iblis: "Tuhan kami, siapakah yang telah membuat tuan murka, sungguh akan kami pecahkan dia." Iblis menjawab: "Tak apa-apa, hanya saja Allah Ta'ala benar-benar telah memberi ampun kepada umat ini. Maka kalian harus membikin mereka sibuk dengan kelezatan kelezatan, keinginan-keinginan nafsu dan minuman arak, sehingga Allah akan marah kepada mereka. (Bersumber dari Wahab bin Munabbih).

Oleh karena itu saudara-saudara terhormat, marilah kita jadikan hari raya Fitri sebagai penggugah jiwa kita untuk senantiasa waspada menghadapi bujukan-bujukan syaitan, dan sehubungan dengan itu marilah kita amalkan sabda Nabi saw:

إجتهدوا يوم الفطر في الصدقة واعمال الخير والبرم الصلاة والزكاة والتسبيح والتهليل فإنه اليوم الذي يغفر الله تعالى فيه ذنوبكم ويستجيب دعاءكم وينظر إليكم بالرحمة.

Usahakan pada hari raya untuk menunaikan zakat dan melakukan amal-amal kebaikan dan kebajikan, seperti shalat, zakat, bertasbih dan bertahlil. Karena sesungguhnya hari Raya itu ialah hari dimana Allah Ta'ala mengampuni dosa-dosa kamu sekalian, dan memperkenankan do'amu sekalian, serta memandang kamu sekalian dengan rahmat. (Durratul Waa'izhin).


عِبَادَ اللهِ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فِي هذَا الْعِيْدِ السَّعِيْدِ، وَأَحُثُّكُمْ عَلَى طَاعَتِهِ، فَمَنْ أَطَاعَهُ فََهُوَ سَعِيْدٌ وَمَنْ أَعْرَضَ وَتَوَلَّى عَنْهُ فَهُوَ فِي الضَّلاَلِ الْبَعِيْدِ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَآئِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Khutbah Kedua


اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ لآإِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ. اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ . اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ لاَ إِلهَ إِلاَّ هُوَ الرَّحْمنُ الرَّحِيْمُ، أَرْسَلَ رَسُوْلَهُ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ. أَشْهَدُ أَنْ لآإِلَهَ إِلاَّ اللهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ .

اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى ألِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ . فَيَا عِبَادَ اللهِ، اِتَّقُوا اللهَ. أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. وَاتَّقُوا اللهَ مَااسْتَطَعْتُمْ وَسَارِعُوْا إِلَى مَغْفِرَةِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى: أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ . يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقاتِهِ وَلا تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُون .

وَقَالَ أَيْضًا: إِنَّ اللَّهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ. اللّهُمَّ ارْضَ عَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ وَعَنْ جَمِيْعِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْن.

اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْياَءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ، اللّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ إِيْمَانًا كَامِلاً وَيَقِيْنًا صَادِقًا وَقَلْبًا خَاشِعًا وَلِسَانًا ذَاكِرًا وَتَوْبَةً نَصُوْحًا.

اللّهُمَّ أَصْلِحِ الرَّعِيَّةَ وَاجْعَلْ إِنْدُوْنِيْسِيَّا وَدِيَارَ الْمُسْلِمِيْنَ آمِنَةً رَخِيَّةً. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّار. وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
عِبَادَ اللهِ , إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ، وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَللهِ الْحَمْدُ

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah