Baca Doa Dulu Apa Buka Puasa Dulu? Kebiasaan Selama Ini Ternyata Keliru, Simak Penjelasan Lengkapnya Disini

- 31 Maret 2022, 11:52 WIB
Baca Doa Dulu Apa Buka Puasa Dulu? Simak Penjelasan Lengkapnya Disini. Foto: Ilustrasi
Baca Doa Dulu Apa Buka Puasa Dulu? Simak Penjelasan Lengkapnya Disini. Foto: Ilustrasi /pexels.com

JURNAL MEDAN - Hingga saat ini masih banyak yang mempertanyakan baca doa dulu apa buka puasa dulu. Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.

Diketahui bulan Ramadhan 2022 yang dinanti-nantikan oleh umat Islam di dunia tinggal menghitung hari akan segera tiba.

Pada Ramadhan 2022 umat Islam di dunia akan melaksanakan puasa menahan lapar dan dahaga selama satu bulan penuh.

Baca Juga: Fitria Yusuf dalam Balutan Hijab, Mualaf yang Terinspirasi Jusuf Hamka, Tahun Ini Puasa Ramadhan Ketiga Kali

Puasa Ramadhan dimulai sebelum terbit fajar dan diakhiri dengan berbuka pada saat terbenam matahari atau masuknya waktu sholat Maghrib.

Saat berbuka puasa ini umat Islam dianjurkan untuk berdoa. Kapan memanjatkan doa tersebut masih banyak dipertanyakan, apakah setelah berbuka puasa atau sebelum.

Pada umumnya masyarakat biasanya membacakan doa buka puasa sebelum menyantap makanan.

Baca Juga: Deretan Sholat Tarawih Tercepat di Indonesia, 20 Rakaat Selesai Hanya Dalam Waktu 6 Menit

Ternyata kebiasaan ini merupakan hal yang salah ataupun keliru.

Dikutip dari NU Online, Pengajar Pondok Pesantren Annuriyah Kaliwining Rambipuji Jember, Jawa Timur M Ali Zainal Abidin mengatakan doa buka puasa yang benar dipanjatkan setelah selesai berbuka.

Hal tersebut kata M Ali Zainal Abidin dijelaskan dalam kitab Hasyiyah I’anah at-Thalibin.

"Maksud dari (membaca doa buka puasa) setelah berbuka ialah selesainya berbuka puasa, bukan (dibaca) sebelumnya dan bukan saat berbuka." (Syekh Abu Bakar Muhammad Syatha, Hasyiyah I’anah at-Thalibin, juz 2, halaman 279).

Baca Juga: Doa Buka Puasa Ramadhan Selain Allaahumma Lakasumtu Wabika Amantu

Waktu pembacaan doa buka puasa ini berpijak dengan memandang makna dari bacaan doa buka puasa tersebut.

Dalam doa berbuka yang diriwayatkan Abdullah bin Umar berbunyi, "Dzahabadh dhama’u wabtalatl-‘uruqu wa tsabata-l-ajru insya-allah."

Artinya, telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insya Allah yang diriwayatkan Abu Daud.

Baca Juga: Khutbah Jumat Singkat, Tema: Menyongsong Ramadhan Mulia

Dalam kitab Busyra al-Karim dijelaskan, "Disunnahkan bagi orang ketika hendak berbuka, tapi yang lebih utama setelah berbuka--membaca doa Allâhumma laka shumtu wa ‘alâ rizqika aftharthu." (Syekh Said bin Muhammad Ba’ali, Busyra al-Karim, hal. 598).

Itulah penjelasan mengenai kapan waktu yang membenar untuk memanjatkan doa buka puasa.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah