JURNAL MEDAN - Doa niat Qadha Puasa Ramadhan dibaca dalam hati sebelum masuk waktu imsak.
Berikut ini tersedia bacaan Doa niat Qadha Puasa Ramadhan huruf Arab, Latin lengkap dengan artinya.
Puasa Ramadhan yang tertinggal dengan suatu alasan atau uzur tertentu wajib diganti setelah berakhir Ramadhan.
Adapun alasan atau uzur tidak bisa berpuasa Ramadhan tersebut diantaranya adalah sakit dan dalam perjalanan.
Hal ini tertuang dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 184.
اَيَّامًا مَّعْدُوْدٰتٍۗ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَّرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَ ۗ وَعَلَى الَّذِيْنَ يُطِيْقُوْنَهٗ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِيْنٍۗ فَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهٗ ۗ وَاَنْ تَصُوْمُوْا خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ
Artinya: "(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka barangsiapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain.
Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barangsiapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui."
Baca Juga: Tanggal 26 Mei 2022 Hari apa? Libur apa? Ada Hari Kenaikan Isa Almasih dan Hari Tanpa Tembakau