Hal ini bisa menjadi momentum awal bagi kita untuk terus menjaga bahkan meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah pada Allah.
Kita bisa melihat, merasakan sendiri bagaimana semangat ibadah kita khususnya, dan umat Islam pada umumnya lebih tinggi di bulan Ramadhan dibanding dengan bulan-bulan biasanya.
Masjid ramai dengan ibadah shalat fardhu berjamaah, shalat sunah tarawih, tadarus Al-Qur’an dan berbagai ibadah lainnya baik siang maupun malam.
Kuantitas ibadah lain juga meningkat di bulan Ramadhan seperti zakat, infak, dan sedekah di samping ibadah utama di bulan Ramadhan yakni berpuasa.
Tentu semua itu harus dipadukan dengan spirit, semangat ibadah di bulan Syawal dalam bentuk peningkatan kuantitas dan kualitas ibadah.
Kita harus berusaha sekuat tenaga agar semangat ibadah di bulan Ramadhan bisa ditingkatkan, minimal sama persis, berusaha istiqamah dalam ibadah di bulan Syawal.
Ma’asyiral muslimin jamaah Jumat rahimakumullah
Adapun hal yang bisa kita lakukan untuk mempertahankan semangat ibadah, istiqamah dalam
ibadah kita di bulan Syawal dan bulan-bulan ke depannya adalah:
Langkah pertama menjaga istiqamah ibadah adalah dengan muhasabah