Teks Doa Pada Hari Arafah Latin dan Arab, Waktu Paling Mustajab untuk Berdoa Dalam Setahun

- 8 Juli 2022, 17:47 WIB
Ilustrasi Berdoa -  Ini Teks Doa Pada Hari Arafah Latin dan Arab
Ilustrasi Berdoa - Ini Teks Doa Pada Hari Arafah Latin dan Arab /Pixabay/chiplanay

JURNAL MEDAN - Pada salah satu hari didalam bulan Dzulhijah dikenal dengan Hari Arafah yang akan jatuh esok hari pada tanggal 9 Juli 2022 adalah waktu mustajab berdoa, berikut ini teks doanya latin dan Arab.

Sangat disayangkan apabila hari arafah dilewatkan begitu saja, ada beberapa amalan yang dianjurkan pada hari arafah, diantaranya berpuasa dan memperbanyak doa.

Sesuai dengan hadist Nabi Shallallahu ‘alaihi Wasallam “Sebaik-baik doa adalah doa pada hari Arafah.” (HR. Tirmidzi, no. 3585. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).

Baca Juga: Hari Arafah Jatuh 9 Juli 2022 Besok, Jangan Lupa Kerjakan 5 Amalan Berikut Ini

Waktu berdoa pada hari arafah antara rentang waktu siang hingga sore hari pada tanggal 09 Dzulhijjah, anda bisa berdoa apa saja atau dengan doa arab latin yang telah kami sediakan.

Diantara doa yang bisa dibaca pada hari arafah adalah seperti yang diriwayatkan oleh

‘Amr bin Syu’aib, dari ayahnya, dari kakeknya, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

خَيْرُ الدُّعَاءِ دُعَاءُ يَوْمِ عَرَفَةَ وَخَيْرُ مَا قُلْتُ أَنَا وَالنَّبِيُّونَ مِنْ قَبْلِى لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ

Baca Juga: Surat Yasin 83 Ayat, Memiliki Keutamaan Mempermudah dan Meringankan Segala Urusan

“Sebaik-baik doa adalah doa pada hari Arafah. Dan sebaik-baik yang kuucapkan, begitu pula diucapkan oleh para Nabi sebelumku adalah ucapan “LAA ILAHA ILLALLAH WAHDAHU LAA SYARIKA LAH, LAHUL MULKU WALAHUL HAMDU WA HUWA ‘ALA KULLI SYA-IN QODIIR (Tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Miliki-Nya segala kerajaan, segala pujian dan Allah yang menguasai segala sesuatu).” (HR. Tirmidzi no. 3585; Ahmad, 2:210. Syaikh Al-Albani menyatakan hadits ini shahih dilihat dari syawahid atau penguat-penguatnya, lihat Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah, no. 1503, 4:8.)

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x