Network
JURNAL MEDAN - Dalam sebuah majelis, Buya Yahya mendapati pertanyaan tentang arti mimpi gigi lepas dari jamaahnya.
Jamaah tersebut mengatakan jika ia baru saja bermimpi gigi nya lepas dan tidak tahu apa arti mimpi nya itu.
Sehingga memilih untuk bertanya langsung kepada Buya Yahya tentang arti mimpi gigi lepas tersebut.
Dikutip dari unggahan kanal Youtube Al Bahjah TV, Buya Yahya mengatakan bahwa hidup kita adalah di dunia nyata bukan di alam mimpi.
"Hidup mu adalah di alam nyata bukan dengan mimpi," tegas Buya Yahya dikutip dari unggahan kanal Youtube Al Bahjah TV pada hari Jumat, 29 Juli 2022.
Kemudian Buya Yahya melanjutkan bahwa sebaik atau seburuk apapun mimpi yang penting bisa bangun dengan sehat dan bugar.
Baca Juga: Resep Herbal: Tips Alami Cegah Penyakit Autoimun dari dr Zaidul Akbar, Bisa Diminum 3-5 Kali Sehari
"Sebaik-baik mimpi paling nggak enak waktu bangun, seburuk-buruk mimpi paling enak waktu bangun," kata Buya Yahya.
Selanjutnya kata Buya Yahya jika Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam pernah mengatakan bahwa mimpi baik adalah kegembiraan yang Allah berikan pada seseorang.
"Cuman Nabi mengabarkan kalau mimpi baik, itu menjadikan engkau senang, sholeh dan baik, maka itu adalah kegembiraan yang Allah berikan," lanjutnya.
Demikian juga sebaliknya jika seseorang bermimpi tidak baik maka kata Buya Yahya itu adalah dari setan.
"Tapi kalau ada mimpi buruk itu dari setan, maka kalau kamu mimpi buruk ucapkan Audzubillahiminasyaitonirrojim lalu baca surat An Nas, Al Falaq, Al Ikhlas lalu meludah (tanpa mengeluarkan liur) tiga kali ke arah kiri," terang Buya Yahya.
Terakhir Buya Yahya mengingatkan agar mimpi buruk tidak boleh diceritakan kepada orang lain untuk menghindari khurafat.
Namun jika mimpi baik, Buya Yahya mengatakan silahkan mengabarkannya kepada orang lain kalau memang diperlukan.
"Jangan ceritakan kepada orang lain, nanti dibilang mbah mu mati, makanya kalau mimpi jelek tidak usah diceritakan, tapi kalau mimpi baik kabarkan kepada orang lain," ucapnya.
Demikian penjelasan tentang arti mimpi menurut penjelasan dari Buya Yahya yang dikutip dari kanal Youtube Al Bahjah TV.***
