Network
Buya Yahya melanjutkan jika perbuatan mengafani dan mengadzani ikan itu adalah perbuatan salah dan keliru karena kain kafan hanya untuk orang yang telah meninggal dunia.
"Maka yang demikian itu sebagai seorang muslim ndak betul itu, kafan itu untuk orang meninggal dunia orang meninggal dunia dikafani, dikubur," sambungnya.
Baca Juga: Mudah dan Cepat! Ini 3 Link Download Musik MP3 TikTok Anti Ribet dan Gratis
Buya Yahya juga sangat miris dengan adanya adzan yang dikumandangkan terhadap ikan Dewa di Cibulan seperti dalam video yang telah beredar luas di masyarakat.
"Pakai adzan lagi, adzan jangan dipakai untuk main-main, sedangkan untuk orang yang sudah meniggal dunia saja di kelompok kaum muslimin terbagi dua (ada yang mengatakan boleh dan ada yang melarang), itu untuk orang," jelasnya.
Terakhir Buya Yahya meminta agar jangan lagi mempercayai tentang adanya ikan keramat sehingga melakukan perbuatan yang tidak sejalan dengan ajaran agama Islam.
Baca Juga: Awas! Jangan Sampai Salah, Ini Penjelasan Buya Yahya Saat Anak Bertanya Allah Ada di Mana
"Jadi tolong kepada semuanya, jangan mempercayai hal-hal yang demikian, itu (hanya) ikan biasa yang mati," kata Buya Yahya.
Nah itulah penjelasan dan nasehat dari Buya Yahya terkait viralnya sebuah video di media sosial saat ada oknum mengadzani dan mengkafani ikan Dewa yang mati massal di Cibulan beberapa waktu yang lalu.***
