JURNAL MEDAN - Simak contoh naskah khutbah Jumat terbaru dan singkat dalam menyambut Tahun Baru 2023 sebagai refleksi diri kita untuk lebih baik menuju tahun berikutnya.
Judul khutbah yang dapat disampaikan pada kesempatan ini adalah Saat Hari Penyesalan Itu Tiba.
Berikut uraiun khutbah Jumat penuh makna dan sebagai pengingat untuk meningkatkan amalan kita.
Khutbah Pertama:
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ جَعَلَ الجَنَّةَ دَارُ رَحْمَتِهِ وَأَسْكَنَ فِيْهَا أَوْلِيَاءَهُ، اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ جَعَلَ النَّارَ دَارُ غَضَبِهِ وَأَسْكَنَ فِيْهَا أَعْدَاءَهُ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ اَلَّذِيْ أَرْسَلَ بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا.
بَشِيْرًا لِمَنْ أَطَاعَهُ بِالْجَنَّةِ وَنَذِيْرًا لِمَنْ عَصَاهُ بِالنَّارِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْماً كَثِيْراً
أَمَّا بَعْدُ:
فَإِنَّ خَيْرَ الكَلَامِ كَلَامُ اللهِ وَخَيْرَ الهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدًا صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَشَرَّ الأُمُوْرِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلَالَةٌ،
{يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ}
{يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا (70) يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا }
Ibadallah, Khotib mewasiatkan kepada diri khotib pribadi dan jamaah sekalian agar senantiasa bertakawa kepada Allah Ta’ala. Karena hanya orang yang bertakwalah yang akan sukses di dunia dan akhirat.
Ibadallah, Sesungguhnya hari kiamat memiliki banyak nama. Yang masing-masing nama tersebut menggambarkan tentang dahsyatnya hari kiamat. Di antara namanya adalah as-sa’ah yang artinya terjadi tiba-tiba. Karena hari kiamat itu terjadi tiba-tiba mengejutkan semua makhluk yang ada. Kemudian nama lainnya adalah ath-thommah yang artinya mala petaka. Karena pada hari tersebut terjadi mala petaka yang besar. Disebut juga dengan ash-shakhakh. Hari dimana sangkakala yang memekikkan telinga ditiupkan. Yang membinasakan orang-orang saat mendengar suara yang sangat dahsyat tersebut.
Disebut juga al-qari’ah yang artinya mengetuk. Karena rasa takutnya yang ditimbulkannya mengetuk semua dada manusia. Disebut juga al-qiyamah yang artinya berdiri. Karena semua manusia akan berdiri di padang mahsyar. Tidak ada yang duduk, apalagi istirahat selama 50.000 tahun. Semua menanti keputusan Allah Subhanahu wa Ta’ala.