Teks Khutbah Jumat PDF Singkat 30 Desember 2022. Hidup di Dunia Cuma Numpang Lewat, Akhirat Selamanya

- 27 Desember 2022, 11:18 WIB
Teks Khutbah Jumat PDF Singkat 30 Desember 2022. Hidup di Dunia Cuma Numpang Lewat, Akhirat Selamanya
Teks Khutbah Jumat PDF Singkat 30 Desember 2022. Hidup di Dunia Cuma Numpang Lewat, Akhirat Selamanya /Pixabay

Kemudian keduanya bertemu Umar. Nabi berkata,
يا عمر: ما أخرجك؟
“Apa yang menyebabkanmu keluar”?

Umar menjawab,
الجوع يا رسول الله
“Lapar, Rasulullah.”

Tiga orang. Mereka ini adalah tokoh manusia dunia di zaman tersebut. Sebaik-baik orang yang menginjakkan kaki di muka bumi. Mereka keluar dari rumah mereka masing-masing dikarenakan lapar. Karena tidak ada sesuatu yang bisa mereka makan di rumah. Karena sedikitnya dunia mereka. Lalu ketiganya menemui seorang sahabat Anshar. Lalu ia mendatangkan sejumlah kurma. Ketiganya memakannya. Lalu memakan makanan yang lain. Setelah itu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ظل بارد وماء وبسر ورطب وتمر ﴿لَتُسْأَلُنَّ يَوْمَئِذٍ عَنِ النَّعِيمِ﴾
“Tempat bernaung yang teduh. Ada air. Kurma muda. Kurma masak. Dan kurma kering. ‘Sungguh, pada hari itu kalian akan ditanya tentang kenikmatan’

Mereka kelaparan. Lalu mereka makan untuk menghilangkan rasa lapar tersebut. Dan juga peranan seorang Anshar yang memuliakan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, Abu Bakar, dan Umar dengan makanan. Mereka semua akan ditanya tentang kenikmatan itu. Lalu bagaimana dengan kita? Kita mereguk kenikmatan yang banyak dan silih berganti. Hampir tidak ada di antara kita yang keluar rumah karena kelaparan. Kita keluar rumah bukan karena lapar, tapi malah untuk menambah apa yang sudah kita dapatkan dan kita rasakan. Tidakkah kita bersyukur kepada Allah atas segala nikmat-Nya kepada kita? Tidkkah kita merenungkan, menyadari, mengingat, dan bersungguh-sungguh memanfaatkan kenikmatan tersebut untuk meraih ridha Allah?

Sadarilah, betapa cepatnya kehidupan dunia ini. Karena itu, hiduplah di dunia seperti orang yang asing atau hanya melintasi suatu jalan.

أقول هذا القول واستغفر الله لي ولكم فاستغفروه إنه هو الغفور الرحيم.

Khutbah Kedua:

الحمد لله حمد الشاكرين له الحمد في الأولى والآخرة، وله الحكم وإليه ترجعون، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأن محمدًا عبده ورسوله صلى الله عليه وعلى آله وصحبه ومن اتبع سنته واقتفى أثره بإحسان إلى يوم الدين أجمعين، أما بعد ..
فاتقوا الله عباد الله اتقوا الله حق تقواه ﴿يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ﴾ أمركم الله بتقواه وأمركم بألا تموتوا إلا على هذه الحال على الإسلام ثبتني الله وإياكم عليه.

Ibadallah, Allah memerintahkan kita untuk bertakwa kepada-Nya. Dia memerintahkan agar kita tidak mati kecuali di atas keislaman kita. Berpegang teguh dengan ketakwaan akan mengantarkan seseorang pada husnul khotimah. Dan sudah seharusnya seseorang terus melaksanak apa yang Allah perintahkan hingga ia wafat dalam keadaan demikian. Di atas keislamannya. Inilah cita-cita tertinggi seorang muslim. Siapa yang diberi taufik untuk demikian, ia akan berbahagia di dunia dan akhirat. Dan masuk ke dalam surga Allah.

Halaman:

Editor: Ade Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah