Khutbah Jumat Edisi Singkat Padat Tema Fadhilah, Keagungan dan Keutaman Shalat yang Harus Kita Ketahui

- 25 Januari 2023, 14:57 WIB
Khutbah Jumat Edisi Singkat Padat Tema Fadhilah, Keagungan dan Keutaman Shalat yang Harus Kita Ketahui
Khutbah Jumat Edisi Singkat Padat Tema Fadhilah, Keagungan dan Keutaman Shalat yang Harus Kita Ketahui /Pixabay

Ibadallah, Jagalah shalat yang lima waktu ini. Sebuah kewajiban yang pensyariatannya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berbeda dengan syariat lainnya. Allah mensyariatkanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam secara langsung tanpa perantara. Ibadah ini disyariatkan pada saat isra’ mi’raj. Sebelumnya Allah syariatkan 50 kali shalat dalam sehari semalam. Hingga kemudian menjadi lima waktu. Namun pahalanya setara dengan 50 waktu. Karena itu, jagalah shalat, maka Allah akan menjaga Anda.

أقول هذا القول وأستغفر الله العظيم لي ولكم فاستغفروه إنه هو الغفور الرحيم.

Khutbah Kedua:

الحمد لله حمدًا كثيرًا طيبًا مباركًا فيه، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له, وأشهد أن محمدًا عبده ورسوله صلى الله عليه وعلى آله وصحبه ومن اتبع سنته واقتفى أثره بإحسان إلى يوم الدين, أما بعد:

Ibadallah, Bertakwalah kepada Allah Ta’ala. Bersungguh-sunggulah menjaga semua syariat yang Allah wajibkan. Lebih khusus lagi menjaga shalat. siapa yang menjaga shalat, maka menjaga ibadah yang lainnya lebih mudah diwujudkan. Siapa yang menyia-nyiakannya, baik dalam rukun-rukunnya, wajib-wajibnya, waktunya, maka ia akan lebih menyia-nyiakan kewajiban lainnya.

Ayyuhal mukminun, Sesungguhnya yang pertama akan dihisab oleh Allah Ta’ala pada hari kiamat adalah shalat. Allah akan menghisab shalat yang lima waktu. Bagaiamana dengan shalat subuh, zuhur, asar, magrib dan isya yang kita lakukan. Karena itu, persiapkanlah. Apabila seseorang melakukan persiapan yang baik untuk menjawab pertanyaan pertama ini, maka dia adalah orang yang sukses dan selamat. Namun kalau dia kurang bahkan menyia-nyiakannya, maka dia adalah orang yang rugi dan menderita.

Ayyuhal mukminun, Shalat adalah cahaya yang menerangi hati, kuburan, dan mahsyar. Cahaya yang sangat diharapkan seseorang di hari mereka benar-benar membutuhkannya. Di dunia, shalat adalah cahaya yang menerangi seseorang untuk membedakan mana yang benar dan mana yang batil. Cahaya yang menunjuki ke jalan yang lurus, baik dalam perkara agama maupun dunia. Allah Ta’ala berfirman,

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنْ تَتَّقُوا اللَّهَ يَجْعَلْ لَكُمْ فُرْقَانًا
“Hai orang-orang beriman, jika kamu bertakwa kepada Allah, Kami akan memberikan kepadamu Furqaan (pembeda).” [Quran Al-Anfal: 29].

Furqan ini adalah anugerah dari Allah yang merupakan sesuatu yang dianugerahkan Allah pada hati seorang hamba. Itu adalah buah dari shalat. Semakin berkualitas shalat seseorang dan semakin baik penjagaannya, maka semakin berkualitas pula cahaya di hatinya. Shalat tersebut akan berpengaruh pada lisan dan perbuatannya. Karena itu bersungguh-sungguhlah memperhatikan shalat Anda. Demikian juga dengan istri dan anak-anak Anda. Saudara-saudara Anda. Kerabat-kerabat Anda. Wasiatkan kepada mereka, jika mereka menyia-nyiakannya, maka mereka telah menyia-nyiakan semua kebaikan. Allah Ta’ala berfirman,

﴿فَخَلَفَ مِنْ بَعْدِهِمْ خَلْفٌ أَضَاعُوا الصَّلاةَ وَاتَّبَعُوا الشَّهَوَاتِ فَسَوْفَ يَلْقَوْنَ غَيًّا
“Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak akan menemui kesesatan.” [Quran Maryam: 59].

Halaman:

Editor: Ade Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x