Referensi Khutbah Jumat Singkat 31 Maret 2023, Jangan Biarkan Dirimu Kehilangan Keutamaan di Bulan Ramadhan

- 30 Maret 2023, 12:00 WIB
Referensi Khutbah Jumat Singkat 31 Maret 2023, Jangan Biarkan Dirimu Kehilangan Keutamaan di Bulan Ramadhan
Referensi Khutbah Jumat Singkat 31 Maret 2023, Jangan Biarkan Dirimu Kehilangan Keutamaan di Bulan Ramadhan /

الرَّفَث اِسْم جَامِع لِكُلِّ مَا يُرِيدهُ الرَّجُل مِنْ الْمَرْأَة
“Istilah rafats adalah istilah untuk setiap hal yang diinginkan laki-laki pada wanita.”

Pun dengan amal maksiat yang dikerjakan oleh anggota badan, perbuatan itu dapat menjadi sebab utama seseorang kehilangan keutamaan Ramadhan. Mulai dari mengerjakan hal-hal terlarang hingga meninggalkan apa yang diperintahkan.

Sampai-sampai muncul pertanyaan, bagaimana hukum seseorang yang melaksanakan puasa Ramadhan sementara ia meninggalkan shalatnya?

Maka, tak perlu jawaban berbelit, meminjam istilah dari ushul fiqih “mafhum muwafaqh” untuk menghukumi hal tersebut, jika seseorang setelah mengucapkan perkataan zuur sebagaimana yang disebutkan dalam hadits, itu sudah cukup menjadi sebab pahala puasanya tidak ternilai dihadapan Allah. Apalagi sampai ia puasa tapi tidak shalat?

Wal akhir, jika Ramadhan diibaratkan aliran dan manusia adalah ember penampung. Maka, perbuatan maksiat yang dilakukan oleh hati, lisan, atau badan adalah paku tajam yang melubangi ember tersebut.

Pahala akan terus mengalir, namun ember tak akan pernah penuh. Jadilah amal puasa seorang hamba tidak tersisa kecuali lapar dan dahaga. Jadilah qiyam-nya di malam hari tak tersisa kecuali lelah dan kantuk sia-sia.

Rasululullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabada,

رُبَّ صَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ صِيَامِهِ إِلَّا الْجُوعُ، وَرُبَّ قَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ قِيَامِهِ إِلَّا السَّهَرُ
“Betapa banyak orang yang berpuasa namun ia tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya kecuali lapar, dan betapa banyak orang yang mengerjakan qiyam di malam harinya namun tak mendapat apa-apa kecuali kantuk.” (HR. Ibnu Majah)

Sungguh kerugian yang amat besar.

Jadi, mari perbaiki lagi kualitas ibadah masing-masing. Jangan biarkan diri kita kehilangan keutamaan Ramadhan sedikit pun.

Halaman:

Editor: Ade Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x