JURNAL MEDAN - dokter peneliti, dr Aisah Dahlan mengungkap fakta perempuan sering 'sein kiri tapi beloknya ke kanan' saat berkendara.
dr Aisah Dahlan mengatakan peristiwa itu merupakan efek samping dari corpus collosum atau serabut saraf.
dr Aisah Dahlan menjelaskan corpus collosum perempuan lebih tebal sehingga otak kiri dan kanan tersambung lebih banyak.
Baca Juga: Cara Ampuh Agar Anak Tersentuh Saat Diberi Teguran, dr Aisah Dahlan Sarankan Orangtua Lakukan Ini
"Apa efek sampingnya sering salah tunjuk arah, belok kanan tapi tangannya ke kiri, itu perempuan," kata dr Aisah Dahlan dilansir Jurnal Medan dari akun TikTok @drAisahDahlanfans, Rabu 6 Oktober 2021.
"Maka jangan heran kalau wanita berkendera sering sein di kanan beloknya ke kiri, maaf ya pak itu karena anatomi otak kami," katanya melanjutkan.
Karena itu, dr Aisah Dahlan mengimbau perempuan agar tidak khawatir jika mengalami kejadian 'sein kiri tapi belok kanan' dalam kehidupannya sehari hari.
Baca Juga: Mengapa Perempuan Susah Tidur Dibanding Laki Laki? dr Aisah Dahlan Ungkap Alasan Sebenarnya!
"Kalau salah tunjuk arah itu bukan pikun tenang, kalau salah tunjuk arah bilang saja 'ya Allah aku perempuan banget'," katanya.
Pada kesempatan tersebut, dr Aisah Dahlan juga mengungkap bahwa perempuan susah dalam membaca peta.
dr Aisah Dahlan mengatakan dari sekian banyak perempuan, yang bisa baca peta hanyalah delapan persen.
"Perempuan susah baca peta, waze itu dia bingung utara, selatan mana ya? cuman 8 persen wanita jago baca peta, itu karena tomboy," katanya.
Selain itu, perempuan kata dr Aisah Dahlan juga susah ketika diberi arahan.
"Wanita juga susah diberi arahan kalau kita tanya pada seseorang 'mas jalan Dahlia dimana' buk lurus ke selatan 500 meter, ke utara 200 meter, itu perempuan susah mengerti," katanya.
"Perempuan lebih suka 'sebelah mananya fried chicken itu'," ujarnya.****