Tak jarang orang yang pernah kali melihat gedung ini mengira bahwa jendela itu adalah pintu.
Bangunan Lawang Sewu di design dengan pintu sebanyak 429 buah pintu.
Melansir dari berbagai sumber, konon katanya dulu Lawang Sewu menjadi tempat pembantaian.
Pada masa penjajahan Belanda banyak orang Pribumi dan warga Belanda meregang nyawa ditempat ini.
Matinya orang-orang di Lawang Sewu ini pun sangat tragis. Sebab mereka meregang nyawa karena lemas tak berdaya di penjara kecil yang ada di lorong bawah tanah.
Sementara warga Belanda yang dikisahkan banyak meregang nyawa di Lawang Sewu terjadi pada masa pemerintahan Jepang.
Selain jadi tempat pembantaian, di Lawang Sewu juga terdapat sumur yang konon dulunya dijadikan tempat pembuangan orang yang dibunuh.
Sumur tersebut kini telah ditutup, karena sering terdengar teriakan memilukan.***