Petugas Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru memperingatkan para pendaki agar cukup sampai di Pos Kalimati.
Namun tidak diketahui apakah ketika Dania mendaki peringatan itu sudah dicabut atau belum karena tiga hari sebelum mendaki peringatan waspada itu masih berlaku yang pasti Disaat itu para pendaki berencana akan sampai ke Puncak.
Singkat cerita, malam itu mereka mulai mendaki dari Kalimati pukul 12.00 malam dengan berjalan santai kemungkinan butuh waktu sekitar enam jam apalagi banyak wanita yang tergabung dalam rombongan.
Mereka akan tiba dipuncak esok subuh dan sudah masuk di tanggal 12 Agustus 2015.
Tak terasa sudah beberapa jam mereka habiskan untuk mendaki, hingga waktu sudah memasuki subuh hari, Dania pun meminta teman-temannya untuk berhenti.
Wigi mengatakan Dania disaat itu minta berhenti untuk mengajak sholat subuh, namun rupanya dalam kondisi mendaki sangat susah untuk mencari tempat sholat, medan begitu terjal hingga mereka pun mencoba untuk naik lagi keatas.
"Awas batu, awas batu,"
Para pendaki saling memperingatkan, sesekali batu-batuan kecil menggelinding dari atas.
Meski kecil namun jika terpelanting ke wajah tentunya juga akan sangat berbahaya, debu dari atas juga kadang mengenai mereka hingga sesekali mereka harus menyipitkan mata