Network
JURNAL MEDAN - Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid (HNW) mengatakan Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Romo Antonius Benny Susetyo salah alamat telah meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belajar kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam menangani banjir.
Sebab kata Hidayat Nur Wahid, banjir di Jakarta lebih parah ketika Ahok menjadi Gubernur.
Melalui akun Twitter @hnurwahid, Hidayat Nur Wahid mengatakan hal itu terbukti ketika Presiden Joko Widodo memanggil Ahok karena banjir saat itu menyentuh Istana Negara.
Baca Juga: 4 Masalah ini Paling Banyak Terjadi Saat Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12, Simak Solusinya Disini
"Benny S, dari @BPIPRI minta @aniesbaswedan belajar dari Ahok “atasi banjir”. Ahok dipanggil Presiden @jokowi krn banjir sentuh Istana, Anies nggak pernah," kata Hidayat Nur Wahid seperti dikutip jurnalmedan.com dari akun Twitter @hnurwahid, Selasa 23 Februari 2021.
Tidak hanya itu, Hidayat Nur Wahid menyampaikan pernyataan Romo Antonius Benny Susetyo juga mengingatkan dirinya kepada janji Jokowi dalam mengatasi banjir.
Hidayat Nur Wahid mengatakan, sewaktu Joko Widodo menjadi Gubernur DKI Jakarta, ia pernah menyampaikan bahwa banjir Jakarta akan lebih mudah diatasi jika dirinya menjadi presiden.
Lantas, Hidayat Nur Wahid pun meminta agar Romo Benny memberikan tanggapan soal janji Jokowi tersebut.
