PKB Tanggapi Silaturahmi Anies Baswedan dan AHY, Waketum: Masih Nol Itu, Suara NasDem dan Demokrat Belum Cukup

- 7 Oktober 2022, 13:55 WIB
Waketum PKB Jazilul Fawaid tanggapi silaturahmi Anies Baswedan dan AHY
Waketum PKB Jazilul Fawaid tanggapi silaturahmi Anies Baswedan dan AHY /ANTARA

JURNAL MEDAN - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menanggapi pertemuan Anies Baswedan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di DPP Demokrat pada Jumat 7 Oktober 2022.

Waketum PKB Jazilul Fawaid mengatakan suara NasDem dan Demokrat masih belum cukup untuk mengajukan capres di Pilpres 2024.

Suara Nasdem (9,05%) dan Demokrat (7,77%) di Pemilu 2019 jika digabungkan sesuai ambang batas pencalonan presiden (PT) baru sekitar 16,8 persen.

Baca Juga: Wasekjen Pastikan Anies Baswedan Kunjungi DPP Demokrat, Disambut Langsung Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)

Sementara syarat pencalonan presiden atau capres cawapres sesuai Pasal 222 UU no 7 tahun 2017 adalah mencapai 20 persen suara jumlah parpol di parlemen.

"Jadi Nasdem PKB artinya belum cukup, masih perlu satu partai lagi," kata Jazilul Fawaid kepada wartawan di Jakarta, Jumat, 7 Oktober 2022.

Jazilul Fawaid kemudian menjelaskan bahwa sudah banyak kasus, misalnya, di Pilkada daerah-daerah yang kurang satu kursi tidak bisa mengajukan calon.

"Jadi kalau kurang satu atau dua itu dalam PT sama dengan nol. Di Pilkada ada partai besar kursinya kurang satu. Itu artinya nol, gak bisa mencalonkan," kata dia.

Baca Juga: Relawan Mileanies24 Berharap Parpol Non Parlemen Segera Gabung Mendukung Capres Anies Baswedan

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x