JURNAL MEDAN - Sebuah akun Twitter mencuitkan pesan untuk menghentikan atau setop berburu biawak.
Meski terkesan ganas dan liar, ternyata biawak adalah binatang yang memiliki peran penting dalam ekosistem.
Biawak bisa menyelamatkan kehidupan manusia karena binatang ini memangsa ular dan tikus yang bisa membahayakan kehidupan manusia.
Baca Juga: [GRATIS] Ini 15 Link Twibbon Hari Pahlawan 2021, Cocok Dijadikan Status Medsos
"Biawak hidup untuk menjaga ekosistem. Biawak hidup untuk memangsa telor ular atau anak ular berbisa seperti ular Kobra. Bayangkan bila biawak punah," ujar akun @Sukabaca12 yang membagikan sebuah postingan, Kamis 4 November 2021.
Akun itu menjelaskan setiap satu ekor biawak bisa melahirkan 10 sampai 30 butir telur setiap bulan.
"Jikalau tidak ada biawak yang memangsa telur ular, maka ular akan berkeliaran," jelas akun tersebut.
Menutup pesannya, akun tersebut meminta masyarakat untuk memviralkan pesan tersebut.
Tujuannya agar masyarakat paham dan mengerti pentingnya kehadiran biawak.
Beberapa waktu lalu sempat viral kemunculan ular berbisa di kawasan rumah penduduk.
Media sosial menjadikan kemunculan ular berbisa tampak sangat mengerikan seperti masuk ke kasur, ruang tamu, dapur, kamar mandi, hingga lemari baju.
Igor dari Komunitas Taman Belajar Ular Indonesia mengatakan salah satu kemunculan banyak ular adalah karena telur menetas dengan sempurna.
Baca Juga: Ayo Jumatan! Tinggalkan Aktivitas Jual Beli Kalian, Ingat Mati dan Kematian Ya Gais!
"Jadi ular menetas sempurna," ujar Igor beberapa waktu lalu dalam sebuah diskusi.
Salah satu penyebab telur ular menetas sempurna adalah karena berkurangnya predator pemangsa, khususnya biawak yang paling menyukai menu telur ular dan anaknya sebagai makanan.
"Kejadian ini baru sekarang aja terjadi," kata Igor. ***