Kenali Penyebab Buta Warna, Jangan Abaikan Ini Jika Tidak Ingin Buta Warna Seumur Hidup

- 17 November 2021, 15:06 WIB
Kenali Penyebab Buta Warna, Jangan Abaikan Ini Jika Tidak Ingin Buta Warna Seumur Hidup
Kenali Penyebab Buta Warna, Jangan Abaikan Ini Jika Tidak Ingin Buta Warna Seumur Hidup /Pixabay/

Baca Juga: 3 Aktor Besar Bollywood yang Multi Talenta: Bisa Nyanyi, Akting, Suara Merdu, Hingga Menari

4. Bahan kimia. Seseorang bisa mengalami buta warna jika terpapar bahan kimia beracun misalnya di tempat kerja, seperti karbon disulfida dan pupuk.

5.Efek samping pengobatan tertentu. Beberapa pengobatan berpotensi menyebabkan buta warna, seperti digoxin, pheytoin, chloroquine dan sildenafil yang juga dikenal sebagai Viagra. Jika gangguan disebabkan oleh pengobatan, biasanya pandangan akan kembali normal setelah berhenti mengonsumsi obat.

Untuk perawatan buta warna anda bisa simak di bawah ini :

Kebanyakan kasus buta warna diakibatkan oleh faktor genetika, namun kemampuan untuk mencerna warna bisa juga dipengaruhi oleh kondisi mata yang mendasar. Ada beberapa tes yang dapat dilakukan untuk mendiagnosis buta warna, di antaranya adalah:

Baca Juga: Keutamaan Puasa Sunnah Senin Kamis Dalam Islam. Simak Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah

1. Tes Ishihara. Tes ini yang paling umum digunakan untuk mendiagnosis buta warna dan hanya bisa mendiagnosis kondisi buta warna merah/hijau. Untuk mendiagnosis buta warna biru/kuning, dibutuhkan tes lain.

2. Tes penyusunan. Tes ini dilakukan dengan cara menyusun objek warna dalam susunan gradasi warna yang berbeda lalu pasien akan diminta untuk menyusun benda sesuai dengan gradasi warna yang dilihatnya.

Banyak penderita buta warna belajar beradaptasi dan menemukan cara untuk mengatasi masalah membedakan warna. Sampai saat ini belum ada obat atau metode untuk mengobati buta warna.

Baca Juga: Balika Vadhu Hari Ini, 17 November 2021: Nenek Kalyani Batalkan Kerja Sama Biro Jodoh, Gauri Sindir Jagdish

Halaman:

Editor: Marzuki Manurung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah