Network
JURNAL MEDAN - Viral di TikTok, sekolompok pemuda yang mengaku pribumi ribut dengan seorang warga karena tidak terima ditegur saat bermain gitar di Pasir Angin, kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kejadian tersebut viral di TikTok yang yang diunggah oleh akun @dinapamaliaa. Dimana kejadian tersebut terjadi pada hari Dini Hari pukul 00.30 WIB, Senin 4 Juli 2022.
Terlihat awalnya sekelompok pemuda yang berjumlah sekitar 15 orang tengah bermain gitar di depan halaman rumah dari sang pemilik akun @dinapamaliaa.
Baca Juga: BAHAYA Suka Mengatur-atur Anak, Dikenal Strict Parents, Akibatnya Ternyata Luar Biasa
Karena telah memasuki waktu 00.30 WIB, Dina bersama sang suami menegur baik-baik para pemuda tersebut agar menghentikan permainan gitar mereka. Hal tersebut dilakukan karena telah mengganggu kenyamanan mereka.
"Capek banget jam segini pada nongkrong depan rumah sambil nyanyi-nyanyi pake gitar. Padahal udah ditegur baik-baik, tapi ada ngeyel," ujar dina, dikutip jurnalmedan.pikiran-rakyat.com dari @dinapamaliaa.
Alih-alih menerima dari nasehat Dina dan sang suami, sekelompok pemuda tersebut justru menendang pagar rumah mereka. Sontak Dina dan keluarga keluar rumah dan mempertanyakan hal tersebut kepada para pemuda yang tengah bermain gitar.
Baca Juga: Baca Manga Komik Tokyo Revengers Chapter 260 Bahasa Indonesia, Berikut Ulasan Spoiler Kisahnya
"Disini kejadiannya karna mereka ditegor krna main gitar udah jam 1 mlm. Mereka ga terima ,malah nendang pager," sambungnya.
Sekelompok pemuda tersebut justru tidak menerima teguran dari warga, bahkan mereka menganggap diri mereka adalah seorang pribumi yang bebas melakukan apa saja di tempat tersebut.
Cekcok tak bisa dihindarkan hingga akhirnya datang seorang warga lain yang melerai mereka, bukannya membaik para pemuda yang mengaku sebagai warga pribumi tersebut justru melempar genteng rumah dari Dina dan suami.
"Mereka nimpukin rumah pake genteng," ungkap Dina.
Baca Juga: SELAMAT! 5 Weton Ini Cepat Kaya dan Berhati Malaikat, Apakah Ada Weton Kamu? Segera Cek!
Atas kejadian tersebut Dina bersama keluarga sudah melaporkan kejadian itu kepada pihak setempat yakni RT dan RW, sebelum melaporkan tindakan mereka tersebut kepada pihak Kepolisian atas dasar perbuatan tidak menyenangkan serta pengancaman.
"Aku udh coba lapor rt tadi pagi,nnti katanya rt mau bilang k rw nya,kita liat dlu gimana . Kalo gaada pergerakan kita langsung lapor polisi atas pasal perbuatan tidak menyenangkan dan pengancaman," pungkas Dina.***
