Network
Flashback dipotong menjadi 38 tahun yang lalu. Tenryuubito MC menjelaskan bahwa setiap 3 tahun sekali, Tenryuubito turun dari Marijoa dan melakukan permainan "Berburu manusia" di pulau non-Pemerintah.
Baca Juga: Inilah kunci Gitar (Chord) Lagu Asmalibrasi dari Soegi Bornean, Lirik dan Chord Versi Gampang dari E
Tenryuubito melepaskan budak yang bermasalah di pulau itu dan memusnahkan mereka bersama penduduk asli di pulau itu. Setelah itu, Pemerintah Dunia mengklaim pulau tersebut sebagai miliknya. Pulau yang dipilih Tenryuubito pada tahun itu adalah "God Valley" di West Blue, tanah dengan banyak sumber daya berharga yang berani menggunakan kata "Dewa" dalam namanya.
Raja "God Valley" mencoba menghentikan mereka namun dibunuh oleh Saint Figarland Garling. Pertandingan tahun ini belum dimulai, namun Garling lah yang diharapkan Tenryuubito menjadi "juaranya".
Garling muda sangat tampan, dengan rambut setengah bulan (tanpa jenggot). Banyak Tenryuubito yang pingsan karenanya. Saturn juga ada di "God Valley", ia terlihat sama persis dengan saat ini.
Saturn menerima kabar bahwa budak anak "Buccaneer" yang melarikan diri telah ditangkap. Di halaman terakhir chapter ini, kita melihat Kuma sedang diseret ke lapangan oleh budak lainnya (bagian ini merupakan kelanjutan dari Flashback yang dilihat Bonney di chapter 1.074).
Lalu tiba-tiba muncul 2 bayangan. Orang Misterius dengan teriakan "Hee haw!!" Tunggu dulu kalian!! Kalian pastilah "Buccaneer", sang bintang disini!! Aku mengerti maksud mereka, kalian memang besar!! Mereka bilang darah para Raksasa mengalir di dalam dirimu!!"
Kita dapat melihat bahwa 2 bayangan misterius tersebut adalah 2 budak yang masih anak-anak, yaitu Emporio Ivankov muda dan seorang gadis bernama Jinny / Ginny. Ivankov terlihat sangat mirip dengan penampilan dewasanya. Jinny / Ginny adalah gadis tersenyum berambut pendek yang sedang makan sepotong daging.
Jinny / Ginny : "Bukankah kakakku di sini juga besar sekali!?" Ivankov : "Hanya wajahnya saja!! Tunggu, bukan itu intinya, bodoh!!
Ivankov berbicara dengan Kuma. Ivankov: "Aku memilih untuk hidup!! Bagaimana denganmu !?
