JURNAL MEDAN - PT LIB selaku operator kompetisi Liga 1 ternyata menolak rekomendasi polisi yang meminta laga Arema FC vs Persebaya digelar sore hari.
Fakta ini dipertegas oleh Menko Polhukam Mahfud MD yang mengatakan betapa abainya panitia terhadap laga tersebut.
Kata dia, sejak sebelum pertandingan pihak aparat seperti polisi sudah mengantisipasi melalui koordinasi dan usul-usul teknis di lapangan.
Baca Juga: Bahaya Gas Air Mata Apa? Jadi Sorotan Pasca Laga Persebaya vs Arema Tewaskan Ratusan Nyawa
Misal, kata Mahfud MD, pertandingan dilaksanakan sore, bukan malam hari sehingga jumlah penonton disesuaikan dengan kapasitas stadion yakni 38.000 orang.
"Tapi usul-usul itu tidak dilakukan oleh Panitia Pelaksana yang tampak sangat bersemangat. Pertandingan tetap dilangsungkan malam dan ticket yang dicetak jumlahnya 42.000," jelas Mahfud MD.
Sementara surat dari Polres Malang soal laga Arema FC versus Persebaya menyatakan terdapat usulan mempercepat pertandingan ke sore hari.
Surat tertanggal 18 September 2022 ditandatangani langsung Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat. Alasan utamanya karena keamanan.