JURNAL MEDAN - Yayasan Maju Tapian Nauli (Matauli) melaksanakan ramah ramah dengan Ketua Pembina Yayasan Matauli bersama Kalangan Civitas Akademika Matauli di, Sekolah Tinggi Pelayaran dan Kelautan (STPK Matauli), Kamis 16 Februari 2023, pukul 09.00 WIB.
Acara dibuka dengan tilawatil quran, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan doa dan pembacaan mars Sekolah Tinggi Agama Islam Barus (STAIB).
Dengan menggebu-gebu, dalam sambutannya Ketua Yayasan Matauli Fitri Krisnawati Tandjung, B. Sc. mengungkapkan bahwa dirinya diberi amanah yang besar selama dua tahun menjabat sebagai Ketum.
Anak dari politikus partai Golkar AT tersebut menegaskan bahwa Matauli di beberapa tahun kedepannya akan turut andil mendukung Indonesia maju dan membangun dunia.
"Beliau (Akbar Tandjung) mengatakan, adinda Fitri sebagai ketua yayasan Matauli yang baru, tugas adinda adalah memastikan dimana ada Matauli di tahun 2045 tahun Indonesia emas. InsyaAllah di tahun 2045 di Indonesia emas sekolah di naungan Matauli akan turut serta aktif mendukung Indonesia maju dan membangun dunia. Ketika saya memimpin Yayasan Matauli, Saya akan sesuai motto Yakin Usaha Sampai untuk menyambut Indonesia Emas di tahun 2045," ungkap Fitri Krisnawati Tandjung.
Tak lupa arahan dan nasehat dari Ketua Pembina Yayasan Matauli Dr. Ir. H. Akbar Tandjung yang mengungkapkan asal muasal didirikannya Yayasan Matauli.
"Ini adalah Yayasan yang didirikan bersama pak Feisal Tandjung, karena kami memiliki ide untuk mengembangkan sekolah yang berkualitas di Tapanuli Tengah terutama Sibolga," ujar Akbar Tandjung.
Bahkan, beliau menjelaskan kisah miris untuk para pemuda yang ingin melanjutkan studi di luar Tapteng, banyak diantaranya yang tidak diterima oleh universitas ternama di Jawa seperti UI dan ITB.