JURNAL MEDAN - Wakil Presiden (Wapres) AS Kamala Harris tidak suka menggunakan headphone nirkabel atau email karena dia menganggapnya terlalu berisiko terhadap keamanan.
Cerita ini didapatkan dari Politico, sebuah media di AS yang khusus mengabarkan dunia politik.
Dalam artikel tajuk terbarunya, Politico menyebut Kamala Harris sebagai Bluetooth-phobic atau fobia bluetooth.
Artikel itu juga mempertanyakan ketakutan Harris yang berlebih-lebihan di era 4.0 terhadap kemajuan teknologi.
Disebutkan bahwa beberapa ajudan Kamala Harris benar-benar percaya bahwa bosnya seorang "paranoid."
Meski demikian, seorang pakar keamanan siber menyebut sikap Harris tidak bisa diartikan sebagai ketakutan.
Justru itu adalah sebuah bentuk teladan yang dicontohkan seorang wakil presiden AS bagaimana hidup di dunia yang terkoneksi.
Harris harus berhati-hati dalam menggunakan Bluetooth, dan dia benar sekali, mengingat dia adalah salah satu politisi paling penting di muka Bumi saat ini.