Mobil Listrik di Indonesia, Prospek Cerah di Tahun 2023: Pembiayaan Mudah Hingga Subsidi Rp5 Triliun

7 Februari 2023, 14:01 WIB
Presiden Jokowi berada di samping sebuah mobil listrik yang bakal memiliki prospek cerah di Indonesia tahun 2023 /Instagram

JURNAL MEDAN - Dunia otomotif di Indonesia akan mengalami perubahan yang signifikan dengan kehadiran mobil listrik.

Prospek mobil listrik sangat cerah ke depan dengan kemudahan pembiayaan bagi pengguna dengan subsidi mencapai Rp5 triliun.

Ya, sekali lagi, prospek penjualan mobil listrik di masa depan sangat cerah, terutama di tahun 2023. Yuk, simak penjelasannya.

Baca Juga: Rahasia Hormon Kebahagiaan: 6 Gaya Hidup yang Bisa Meningkatkan Produksi Hormon

Pemerintah telah memberikan dorongan dan subsidi yang cukup besar bagi kendaraan elektrifikasi, baik mobil maupun motor listrik.

Ini merupakan langkah penting dalam upaya pemerintah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan memperkuat energi listrik di Indonesia.

Tren penjualan kendaraan listrik di tahun 2023 diharapkan akan semakin pesat, mengingat adanya berbagai insentif yang diberikan pemerintah untuk pembelian kendaraan listrik.

Pemerintah juga menekankan setiap pemerintah daerah (Pemda) dan BUMN untuk mulai mengonsumsi kendaraan listrik di tahun 2023.

Baca Juga: Bunda, Kenali Tanda Anak Siap Restroom Training: Tips dan Trik untuk Latihan yang Sukses

Kondisi ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan dan serapan pasar terhadap kendaraan listrik.

Rencana pemberian subsidi yang diusulkan oleh pemerintah sangat menarik, misalnya, subsidi Rp 80 juta untuk mobil listrik dan Rp 40 juta untuk mobil hybrid.

Sementara untuk motor listrik, insentif akan diberikan sebesar Rp8 juta jika pembelian baru, dan Rp5 juta untuk konversi motor listrik.

Rencana ini belum resmi ditetapkan, tetapi Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto telah menyatakan pemerintah akan menyiapkan dana sebesar Rp5 triliun untuk subsidi kendaraan listrik.

Baca Juga: Gempa Turki Tewaskan Ribuan Jiwa, Atalia Praratya: Pikiran dan Doa Kami Bersama Mereka

"Bukan subsidi ya, insentif kita berikan dalam rupiah tertentu [...] Negara kompetitor kita paling dekat, Thailand, memberikan subsidi yang sama," kata Airlangga dilansir YouTube Sekretariat Presiden akhir Desember 2022.

Jenis mobil listrik yang diharapkan dapat laris manis adalah yang harganya di bawah Rp 350 juta.

Wuling Air EV diharapkan akan menjadi mobil listrik yang paling banyak dijual di tahun 2023, karena harga yang relatif murah.

Namun, jenis mobil listrik lain seperti Hyundai Kona, Hyundai Ioniq 5, atau Toyota BZ4x masih di atas harga Rp 500 juta, sehingga masih dianggap terlalu mahal bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Empat Warna Baru Yamaha XSR 155, Hadirkan Kesan Teknologi Modern dan Keunikan Klasik

Selain subsidi pembelian, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga menyediakan berbagai kemudahan dan insentif pembiayaan pada pembelian mobil dan motor listrik.

Kebijakan ini dinilai dapat mendukung pemulihan perekonomian nasional.

Misalnya, OJK mengizinkan perbankan untuk memberikan penawaran kredit kendaraan listrik yang lebih fleksibel.

Dengan suku bunga yang lebih rendah dibandingkan dengan kredit kendaraan bensin atau diesel.

Hal ini diharapkan dapat membuat mobil listrik lebih terjangkau bagi masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Empat Warna Baru Yamaha XSR 155, Hadirkan Kesan Teknologi Modern dan Keunikan Klasik

OJK juga bekerja sama dengan pemerintah dan perusahaan swasta dalam menciptakan program pembiayaan yang kompetitif bagi mobil dan motor listrik.

Termasuk program pembiayaan dengan skema leasing atau rent to own yang dapat membantu masyarakat mengakses kendaraan listrik dengan cara yang lebih mudah.

Selain itu, OJK juga telah mengeluarkan regulasi yang memungkinkan perusahaan asuransi untuk menawarkan asuransi khusus untuk kendaraan listrik yang lebih murah dibandingkan dengan asuransi kendaraan bensin atau diesel.

Kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi beban biaya pemilik kendaraan listrik. Dalam jangka panjang, prospek mobil listrik di Indonesia sangat cerah.

Baca Juga: 1 Abad NU 2023, Jokowi: Sudah Saatnya Nahdlatul Ulama Berkontribusi untuk Masyarakat Dunia

Pemerintah telah memberikan dorongan yang cukup besar untuk pengembangan kendaraan listrik dan berbagai kemudahan dan insentif yang disediakan akan membuat mobil listrik lebih terjangkau bagi masyarakat.

Ini akan meningkatkan penjualan dan serapan pasar kendaraan listrik, yang pada akhirnya akan membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan memperkuat energi listrik di Indonesia.***

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler