Network
JURNAL MEDAN - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan kinerja ekspor pada April 2021 mengalami pertumbuhan yang signifikan.
Meski demikian, ada satu hal yang membuat Kepala BPS Suhariyanto justru merasa prihatin dengan data ekspor Indonesia April 2021.
Dalam laporannya, Kamis 20 Mei 2021, BPS menyebutkan secara tahunan, ekspor Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 51,94 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).
Sementara secara bulanan, ekspor meningkat tipis sebesar 0,69 persen (month-to-month/mtm).
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 20 Mei 2021: Andin Ngidam Naik Motor Pengantar Paket, Aldebaran: Aduh!
BPS menerangkan, berdasarkan sektor pertanian pada April 2021 masih mengalami peningkatan yang tinggi, yaitu sebesar 18,98 persen secara tahunan meski mengalami penurunan 14,55 persen secara bulanan.
Namun, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan, ekspor barang dari Indonesia ke India turun sebesar 128,8 Juta Dolar US
Imbas lonjakan kasus Covid-19 di India telah menjadi faktor utama penghambat ekspor Indonesia ke negeri Bollywood itu mengalami penurunan tajam sepanjang bulan April 2021.
“Kita tahu apa yang terjadi pada India saat ini. Tentunya kita semua sangat prihatin dengan kondisi yang terjadi di India dan mudah-mudahan tidak terjadi pada negara lain,” kata Suhariyanto saat melakukan konferensi pers secara virtual, Kamis, 20 Mei 2021.
