JURNAL MEDAN - Lagu Ojo Dibandingke untuk kesekian kalinya booming di media sosial (medsos) usai dibawakan penyanyi cilik Farel Prayoga di Istana Negara, 17 Agustus 2022.
Ojo Dibandingke berhasil membuat sejumlah menteri seperti Prabowo Subianto hingga Sri Mulyani dan selebriti Indra Bekti joget sehingga jadi perhatian publik.
Farel Prayoga sebenarnya salah satu penyanyi yang membawakan kembali lagu tersebut. Dan lagu berbahasa Jawa ini pun semakin sukses.
Ojo Dibandingke pertama kali dinyanyikan oleh Denny Caknan bersama Abah Lala.
Lantas apa makna lagu Ojo Dibandingke?
Bagi orang sedang jatuh cinta, pacaran, atau ingin menikah tentu saja lirik Ojo Dibandingke menarik untuk dihayati.
Ceritanya tentang perjuangan seseorang mencintai sang kekasih, tetapi cinta tersebut malah dibanding-bandingkan dengan orang lain.
Sang kekasih membandingkan dengan orang yang lebih baik. Ojo Dibandingke sukses membuat banyak orang penasaran dengan artinya.
Meskipun Ojo Dibandingke dinyanyikan dalam bahasa Jawa, tetapi semua orang sepertinya memahami makna lagu tersebut.
Berikut lirik lagu Ojo Dibandingke:
Wong ko ngene kok dibanding-bandingke
Saing-saingke, yo mesti kalah
Tak oyak o aku yo ora mampu
Mung sak kuatku mencintaimu
Ku berharap engkau mengerti
Di hati ini hanya ada kamu
Jelas bedo yen dibandingke
Ora ono sing tak pamerke
Aku ra iso yen kon gawe-gawe
Jujur sak anane
(Abah Lala, Sikat bah!)
Sopo wonge, sing ra loro ati?
Wis ngancani tekan semene (oh)
Nanging kabeh ora ono artine
Raono ajine
Wong ko ngene kok dibanding-bandingke
Saing-saingke, yo mesti kalah (kalah benar)
Tak oyak o aku yo ora mampu (wah, asek!)
Mung sak kuatku mencintaimu
Ah, kuberharap engkau mengerti
Di hati ini hanya ada kamu
Sopo wonge sing ra loro ati?
Wis ngancani tekan semene
Nanging kabeh ora ono artine
Raono ajine
Wong kongene kok dibanding-bandingke
Saing-saingke, yo mesti kalah
Tak oyak o aku yo ora mampu
Mung sak kuatku mencintaimu
Kuberharap engkau mengerti
Di hati ini hanya ada kamu
(Sikat ae bah!)
Wong kongene kok dibanding-bandingke
Saing-saingke, yo mesti kalah (yo mesti kalah)
Tak oyak o aku yo ora mampu
Mung sak kuatku mencintaimu
Ku berharap engkau mengerti
Di hati ini hanya ada kamu
Ku berharap engkau mengerti
Di hati ini hanya ada kamu ***