Network
JURNAL MEDAN - Berikut ending sinopsis film Bloodshot (2020) Kamis 10 November 2022 di Bioskop Trans TV, kisah manusia super yang balas dendam
Film Bloodshot merupakan film aksi ilmiah yang diangkat dari sebuah komik ciptaan perusahaan publikasi komik Valiant Comics.
Film Bloodshot disutradarai oleh David S F Wilson dan dibintangi oleh aktor papan atas, seperti Vin Diesel, Sam Heughan, Guy Pearce, Lamorne Morris, Eiza González, dan Toby Kebbell.
Bloodshot menceritakan Ray Garrison, Marinir Amerika Serikat yang dibunuh bersama istrinya.
Baca Juga: SINOPSIS Film Bloodshot (2020) di Bioskop Trans TV Malam Ini: Kisah Ray si Pahlawan Super
Sekelompok ilmuwan menghidupkannya lagi dan menanamkan sebuah chip berukuran nano untuk memberinya kekuatan super.
Nama proyek itu disebut dengan proyek 'Project Rising Spirit' yang diketuai oleh seorang profesor.
Teknologi nano memberikan kemampuan superhuman pada Ray. Mulai dari penyembuhan instan, kekuatan super dan kemampuan berubah bentuk.
Namun, setelah itu, Ray amnesia dan terbangun di laboratorium Rising Spirit Technologies (RST).
RST sebuah perusahaan di Kuala Lumpur yang mengkhususkan diri dalam peningkatan sibernetik personel militer AS yang cacat.
CEO dan ilmuwan utama Dr. Emil Harting (Guy Pearce) memberi tahu Ray bahwa dia adalah subjek manusia pertama yang berhasil dalam Bloodshot.
Bloodshot merupakan program membangkitkan dan menyembuhkannya melalui injeksi teknologi nanit eksperimental yang sekarang menggantikan seluruh aliran darahnya.
Teknologi tersebut meningkatkan kekuatannya dan menyembuhkan luka-lukanya.
Baca Juga: Anies Baswedan: Insya Allah PKS dan Demokrat Merapat
Tetapi nanites perlu diganti dan diisi ulang secara teratur atau dia akhirnya akan menyerah pada kerusakan dan mati lagi.
Dia diperkenalkan kepada pasien Dr. Harting lainnya, termasuk mantan penyelam Angkatan Laut AS KT (Eiza Gonzale), mantan Ranger Angkatan Darat AS Marcus Tibbs (Alex Hernandez), dan mantan Navy SEAL Jimmy Dalton (Sam Heughan).
Meski terlihat sama, namun Ray sesungguhnya memiliki ingatan baru mengenai kehidupan lamanya, termasuk kematian Gina akibat settingan Harting.
Namun, KT berulang kali mencoba menghalau Harting memanipulasi itu.
Setelah pertempuran panjang, dia membunuh mereka saat gedung RST runtuh.
Harting menghadapkan Ray dengan peluncur granat, yakin bahwa prajurit itu akan menyerah sekarang karena nanitesnya telah habis.
Yang mengejutkan, Ray rela mati untuk mencapai kemenangan dan mengaktifkan granat yang didekonstruksi oleh para nanites, membunuh mereka berdua.
Ray kemudian terbangun dengan ingatan penuhnya, dibangkitkan kembali oleh Wigans yang telah mengupdate teknologinya sehingga nanites nya mandiri.
Baca Juga: Penyelenggara Pemilu Dilarang Gaptek, Dunia Kepemiluan Bakal Hybrid, Terkoneksi dan Ter-digitalisasi
Mereka dan KT kemudian pergi mencari kehidupan baru. Saksikan kelanjutan Bloodshot di Trans TV.***
