Sejak saat itu, Dong-eun merencanakan balas dendam kepada para pelaku dan orang-orang di sekitar yang selama ini hanya menonton tanpa ikut membela.
Kini, Moon Dong-eun dewasa lalu bekerja sebagai seorang guru sekolah dasar (SD).
Penantian dan rencana besar yang telah dia susun secara perlahan menemui titik terang.
Dan rencana balas dendam itu baru akan dieksekusi setelah teman-teman masa remaja Dong-eun telah menikah dan punya anak.
Momen itu pun akhirnya tiba seiring dengan anak-anak pelaku perundungan telah masuk SD.
Hingga Dong-eun kemudian menjadi wali kelas dari anak-anak orang yang menyiksanya di masa lalu.
Rencana balas dendam itu pun siap dieksekusi dengan sungguh-sungguh.
Ambisi keji itu semakin berbahaya lantaran jiwa Dong-eun telah lama mati akibat rentetan kekerasan penuh trauma yang dihadapinya semasa muda.